391 Polisi Amankan Kampanye Prabowo-Sandiaga di Jombang

Pasukan Pengaman Kedatangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Jombang. (Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Jombang - Sebanyak 391 personel pasukan gabungan lintas fungsi dari Polres Jombang disiagakan jelang kedatangan pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke sejumlah pondok pesantren yang ada di kabupaten setempat. Pasukan tersebut sudah disiapkan Polres Jombang untuk pengamanan masa kampanye Pilpres 2019.

"Pasukan yang sudah kita siapkan untuk kunjungan capres dan cawapres Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ke Kabupaten Jombang terdiri dari gabungan lintas fungsi yang ada di Mapolres Jombang," ujar Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Jombang, Kompol Kusen Hidayat di Alun-alun Kabupaten Jombang, Senin (22/10/2018).

Para pasukan tersebut akan terbagi menjadi tiga ring saat pengamanan kunjungan calon presiden dan wakil presiden ke Kabupaten Jombang. Ring pertama yakni pengamanan tertutup dan melekat kepada capres dan cawapres. Ring kedua pencegahan dari personel shabara dan binmas, yakni diseputaran wilayah kunjungan.

"Sedangkan ring ketiga dari unsur lalulintas dan dibantu dari masing-masing polsek akan bertugas mengamankan jalur," imbuhnya.

Sementara itu pantauan di depan lokasi pondok pesantren Tebuireng Jombang, sejumlah Pasukan gabungan dari Polres Jombang nampak berjaga-jaga di depan ponpes sembari menunggu kedatangan Prabowo-Sandiaga.

Pasangan Capres dan cawapres Prabowo-Sandiaga Uno dijadwalkan bertemu dengan pengasuh pondok pesantren tebuireng Jombang, KH Shalahuddin Wahid serta akan memimpil apel Napak tilas menuju taman makam pahlawan Surabaya.

Dalam perjalanan napak tilas, rombongan Prabowo-Sandiaga yang mengendarai Jeep, akan menyapa warga di sejumlah tempat yakni di Kecamatan Peterongan, Mojoagung, Mojokerto, Sidoarjo dan berakhir di Tugu Pahlawan Surabaya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Pasangan calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres) Jokowi-KH Ma'ruf Amin berserta Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno membacakan deklarasikan kampanye damai Pilpres 2019.

2 dari 2 halaman

Amankan Puncak Hari Santri

Sementara itu, ratusan personel dari Kepolisian Resort Jombang juga diterjunkan saat peringatan hari santri dikabupaten Setempat. Para personel tersebut disiagakan guna mengamankan acara kirab dan apel santri di alun-alun Kabupaten Jombang.

Kepala Bagian Operasi (Kabag Ops) Polres Jombang, Kompol Kusen Hidayat menuturkan sebanyak 191 personel gabungan fungsi diterjunkan pada peringatan hari santri di Kabupaten Jombang.

"Para personel tersebut akan siaga dan terploting ditempat yang sudah ditentunkan, mulai dari pengamanan apel hingga kirab santri," ujarnya.

Pengamanan di rute kirab yakni meliputi jalan Diponegoro, KH Wahid Hasym, serta Jalan Abdurahman Wahid juga diploting pasukan lintas fungsi.

"Untuk jalan yang dilalui oleh peserta kirab, para personel bertugas untuk melakukan pengalihan arus, karena jalur tersebut merupakan jalur utama dalam kota Jombang," imbuhnya.

Kusen juga menyebutkan, penyediaan kantong parkir hanya disediakan di tempat finish kirab santri yang berada di Stadion merdeka jombang.

"Untuk kendaraan pengantar di Alun-alun hanya menurunkan saja, dan langsung diarahkan menuju ke Stadion Jombang," pungkasnya.

Puncak peringatan Hari santri di Kabupaten Jombang dilaksanakan apel dan kirab santri yang dihadiri 22.000 santri yang tersebar di seluruh pondok pesantren yang ada di Jombang kegiatan terpusat di Alun-Alun Kabupaten Jombang.

Bupati Kabupaten Jombang Munjidah Wahab memimpin langsung apel hari santri di Alun-Alun Kabupaten setempat didampingi dengan forum koordinasi pimpinan daerah Kabupaten Jombang.