Sukses

Janji Puti Guntur Soekarno untuk Petani di Jawa Timur

Cawagub Puti Guntur Soekarno berkunjung ke Ngawi untuk menemui sejumlah petani di sawah, apa janjinya?

Fokus, Ngawi - Cawagub Puti Guntur Soekarno berkunjung ke Ngawi untuk menemui sejumlah petani di sawah, dan menjanjikan akan menstabilkan harga gabah serta pupuk.

Sementara itu, Calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa berkunjung ke ke sentra Usaha Mikro Kecil Menengah atau UMKM alas kaki di Mojokerto. Dia berharap, produk lokal mampu bersaing dengan impor.

Seperti ditayangkan Fokus Indosiar, Selasa (5/6/20180, Calon Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, semakin intensif bersafari politik untuk meningkatkan dukungan dari masyarakat. Cagub nomor urut 1 yang berpasangan dengan Cawagub Emil Dardak itu mengunjungi sentra UMKM produksi alas kaki di Kelurahan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto.

Menurutnya, kualitas produk UMKM tidak kalah dengan produk impor maupun buatan pabrik, sehingga perlu ada strategi khusus untuk mengalihkan minat masyarakat dalam membeli produk buatan rakyat kecil menengah ini.

Mantan Menteri Sosial tersebut menjanjikan pembuatan klasterisasi dan komunal branding sentra UMKM alas kaki untuk meningkatkan daya saing, demi memikat hati konsumen sekaligus memajukan daerah.

Sementara itu, puluhan petani langsung berebut mi instan yang dibagikan Calon Wakil Gubenur Jawa Timur nomor 2, Puti Guntur Soekarno, saat dirinya bertemu langsung dengan petani di wilayah Ngawi, Jawa Timur.

Selain mi instan, Cawagub Puti yang mendampingi Saifullah Yusuf itu juga membagikan kaos dan stiker. Di hadapan petani Desa Mangunharjo, Puti berjanji akan menstabilkan harga gabah, pupuk, dan akan memberikan bantuan benih berkualitas jika pasangan Gus Ipul-Puti terpilih nanti sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur dalam Pilkada Serentak.

Puti juga berharap, agar warga saat pemilihan pada 27 Juni mendatang tidak golput. Puti mengimbau agar warga menggunakan hak suaranya dengan memilih pasangan Gus Ipul-Puti, agar kesejahteraan warga Jawa Timur lima tahun ke depan bisa ditingkatkan.