Sukses

Harley-Davidson Sportster S Adopsi Mesin Pan America, Performanya Galak Banget

Harley-Davidson Sportster S akhirnya resmi dirilis. Model anyar ini mengusung mesin Pan America yang bertenaga.

Liputan6.com, Jakarta - Harley-Davidson Sportster S akhirnya resmi dirilis. Model anyar ini mengusung mesin Pan America yang bertenaga. Unit ini sangat mirip dengan prototipe yang dulu pernah dipamerkan. Saat itu bernama Custom 1250.

Pertama kali muncul banyak orang meyakini kalau ia didapuk sebagai pengganti platform Sportster yang sudah tua. Setelah hampir tiga tahun, Bar and Shield akhirnya mengkonfirmasi spekulasi tersebut dengan mengangkat Sportster S MY2021.

Nama Harley Sportster telah ada sejak 1957-an. Identitasnya saat itu tidak ada pendingin udara, pushrod V-twin, belum sasis twin-shock dan tak ada aksen krom atau gaya cruiser tradisional. Sebaliknya Sportster baru, yang saat ini disebut Sportster S merupakan versi produksi dari konsep 'High Performance Custom'. 

"Sportster S adalah sepeda motor baru yang dibangun di atas platform Revolution Max dengan menetapkan standar kinerja baru untuk lini Sportster. Ia dirancang oleh kekuatan, kinerja, teknologi, dan gaya. Dan itu adalah bagian dari komitmen kami untuk memperkenalkan kuda besi yang sejalan dengan strategi perusahaan, demi meningkatkan keinginan dan mendorong warisan Harley-Davidson," kata Jochen Zeitz, Chairman, President and CEO, Harley-Davidson.

Sekarang dirinya menggendong mesin yang diberi nama Revolution Max 1250T V-Twin. Diakui Harley bahwa ia termasuk keluarga Sportster generasi baru. Itu berarti dia memiliki mesin 1.252 cc, DOHC, berpendingin air, V-twin 60 derajat, berpendingin cairan.

Basis jantung mekanisnya itu sama dengan Pan America, tetapi sepenuhnya disetel ulang untuk Sportster. Ia juga telah dilengkapi dengan variable valve timing dan self-adjusting lifter.

Enjinnya disetel untuk menghasilkan torsi besar pada putaran rendah. Kinerja mesinnya juga dirancang untuk mewujudkan akselerasi yang kuat dari awal. Revolution Max pada Sportster S bisa menghasilkan tenaga sebesar 121 Hp pada 7.500 rpm dan torsi 127 Nm (94 lb-ft) di putaran 6.000 rpm.

Sementara Pan America memiliki power 150 Hp pada 8.750 rpm dan torsi 127 Nm di 6.750 rpm. Meski begitu, outputnya dua kali lipat lebih bertenaga dibanding Iron 1200.

Tak sekadar mesin baru, struktural sasisnya juga mengalami perubahan dibanding model lama. Paling mencolok elemen sub-bingkai dibaut langsung ke driveline.

HD mengatakan ini secara signifikan mengurangi berat sepeda (lebih ringan 28 Kg dari Iron 1200) dan membantu memusatkan massa lebih baik.

Lengan ayun teralis baja terhubung ke shock belakang reservoir Showa Piggyback tunggal. Dapat disesuaikan secara hidraulik untuk preload pegas melalui kenop di sisi kiri sepeda motor. Sementara depannya dibekali garpu upside down 43 mm yang dapat disetel sepenuhnya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Komponen Lainnya

Rodanya pakai aluminum cast wheels dengan paket desain lima palang. Dibungkus ban lebar Dunlop/Harley-Davidson Series GT503. Belakang 180/70-R16 dan 160/70-R17 di depan.

Brembo memasok peranti pengereman. Depan pakai cakram tunggal 320 mm dijepit oleh kaliper empat piston radial monoblock. Belakang menggunakan kaliper dua piston dengan cakram berdiameter 260 mm.

Dimensi utama termasuk ketinggian kursi 755 mm yang rendah, sementara kedua tuas dapat disesuaikan agar sesuai dengan berbagai ukuran tangan.

Di bagian kokpit, terdapat layar TFT 4 inci bulat yang dapat meniru tampilan analog konvensional atau menunjukkan berbagai fungsi lain, termasuk tekanan ban depan dan belakang dan bahkan kode diagnostik.

Ada pula fitur konektivitas Bluetooth dengan media dan kontrol telepon jika pengendara ingin mendengarkan melalui headset. Terdapat tombol bar-mount untuk mengoperasikan menu dan volume. ,6 juta

Selanjutnya, Harley juga menambahkan perangkat elektronik canggih pada Sportster S. Disematkan IMU enam sumbu, rem ABS dual channel, traction control, serta Drag-Torque Slip Control System.

Untuk mengurangi kemungkinan efek buruk dari perpindahan gigi yang tidak rapi pada permukaan licin. Riding Mode juga bisa dipilih sesuai keingin pengguna. Ada Sport, Road, Rain dan dua mode kustom terpisah yang bisa mempersonalisasi pengiriman daya. 

Sportster S 2021 tersedia dalam tiga pilihan warna; Vivid Black, Stone Washed White Pearl, dan Midnight Crimson. Dijual seharga US$ 14,999 atau setara Rp 217 jutaan. Calon pemilik juga mendapat opsi paket kit konversi mid-control.

Pengendara bisa memindahkan pasak dari posisi depan ke tengah agar mendapat posisi berkendara yang lebih santai. Ada pula kit pembonceng yang menambahkan kursi penumpang dan footpeg, kaca depan yang dapat dilepas, atau tas belakang dengan model khusus.

Sumber: Oto.com

3 dari 3 halaman

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.