Kia Tawarkan Pengecekan Gratis untuk Pengguna Model Lama

Liputan6.com, Jakarta - Merek KIA muncul kembali di bawah bendera PT Kreta Indo Artha, bernaung di bawah grup besar Indomobil.

Bukan cuma itu. Langkah mereka untuk kembali bercokol di Indonesia terbilang serius. Salah satunya dengan menyiapkan program ajakan bagi pemilik mobil KIA versi lama untuk cek gratis di bengkel resmi mereka.

Ini Model Terlaris Kia di Indonesia

"PT Kreta sedang mempersiapkan jaringan after sales kita, memberikan suatu program untuk free check up di seluruh bengkel kia dan dilakukan via online untuk melakukan booking," ujar Ario Soerjo, Marketing and Development Division Head PT Kreta Indo Artha dalam kesempatan lalu.

Dia menegaskan bahwa KIA-KIA dari berbagai era dan model dipersilakan untuk didaftarkan dalam program ini.

"Sedang difinalisasi. Jadi nanti semua model dan tahun bisa mendaftarkan diri," tambahnya, merujuk pada rencana yang berkaitan dengan investasi jangka panjang KIA di Indonesia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Kia Seltos, Macan Baru dari Korea

2 dari 4 halaman

7 Dealer Baru

Dengan bekal 7 dealer baru sehingga secara total 22 dealer 3S dan 10 bengkel, PT Kreta Indo Artha berencana untuk memiliki 40 lokasi di Indonesia.

"Kalau ditanya kok agresif Mas? Kan penjualan masih segitu? Diharapkan dengan pembukaan dealer baru ini, bisa melayani konsumen lebih mudah lagi. Jadi investasinya tidak hanya jangka pendek tetapi bisa jangka panjang. sesuai dengan plan jangka panjang ini tujuannya adanya asembling di Indonesia," pungkasnya.

Sumber: Otosia.com

3 dari 4 halaman

Ini Model Terlaris Kia di Indonesia

Hingga Agustus kemarin, penjualan mobil Kia di bawah bendera PT Kreta Indo Artha hanya menyentuh angka 400 unit.

Tidak banyak memang, namun capaian tersebut tidak terlepas kondisi penjualan otomotif yang lesu akibat pandemi COVID-19.

Dari jumlah tersebut, penjualan terbesar disumbangkan oleh SUV terbaru mereka Seltos dengan persentase sebayak 75 persen. Lalu menyusul berikutnya KIA K2700 sebanyak 10 persen, sisanya Rio, Picanto, dan Sedona.

"Karena adanya COVID-19 ini maka KIA harus mengganti strategi dengan melalui digital marketing. Sebab saat ini banyak masyarakat lebih banyak memegang hp untuk berbagai hal. Makanya strategi ini kita gunakan. Nah sekarang terlihat hasilnya ada peningkatan penjualan yang cukup signifikan dibandingkan dengan sebelumnya," terang Ario.

KIA optimistis, penjualan akan meningkat di paruh kedua tahun ini, sejalan mulai bergeraknya pasar mobil nasional sejak Juli.

"Kita juga perhatikan dari data yang ada, pasar otomotif sudah mulai ada peningkatan menjadi 30 ribu unit per bulan, walaupun masih jauh dibandingkan tahun lalu sebesar 80 ribu unit perbulan," katanya.

4 dari 4 halaman