Berpotensi Besar, Honda Serius Garap Pasar Kalimantan Utara

Honda Vario — Honda Click 125 dan Click 150 meluncur di Thailand. (Honda)

Liputan6.com, Tanjung Selor - Honda menguasai penjualan sepeda motor secara nasional. Tidak hanya di pulau Jawa, pulau beberapa wilayah di pulau Kalimantan juga dikuasai pabrikan berlambang sayap mengepak tersebut.

Astra Motor Balikpapan yang merupakan main dealer sepeda motor Honda wilayah Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara menyebutkan, pangsa pasar sepeda motor Honda di wilayah tersebut mencapai 70 persen.

"Penjualan di Kaltim dan Kaltara 3.600 unit per bulan. Kontribusi terbesar dari model matik dengan pencapaian sebesar 70 persen. Paling laku Scoopy, BeAT kedua. Minat Scoopy cukup tinggi di sini, sampai inden bahkan," terang Darma Wijaya, Region Head HSO Balikpapan di Tanjung Selor, Kalimantan Utara.

Lebih lanjut Darma menyebutkan, penjualan di Kalimantan Utara akan lebih digenjot. Sebagai provinsi baru dengan jumlah penduduk mencapai 700 ribu jiwa dan cakupan wilayah yang cukup luas menjadi alasan wilayah ini digarap lebih intens lagi.

"Di sini rasio kepemilikannya masih kecil, jadi masih sangat berpotensi. Tinggal bagaimana sekarang kami memasarkannya. Dalam arti dengan wilayah yang luas berarti kami harus punya tenaga penjual yang lebih banyak untuk meng-cover, begitu juga dengan pos-pos penjualannya terutama daerah-daerah pinggiran yang masyarakatnya jarang ke kota,"

"Makanya kami sering lakukan jemput bola dengan menggelar pameran-pameran, canvassing, di daerah-daerah yang berpotensi ada daya beli," Darma menjelaskan.

Sebagai informasi, saat ini rata-rata penjualan sepeda motor Honda di Kaltara mencapai 1.000 unit per bulan.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Syarat teknis untuk menjajal motor Marquez

2 dari 2 halaman

3 Kemampuan Dasar untuk Menjajal Motor Marquez, Apa Saja?

PT Astra Honda Motor (AHM) memberikan kesempatan kepada konsumennya untuk merasakan motor Marc Marquez versi jalan raya (RC213V-S) di sirkuit Sentul, Jawa Barat. Seleksinya pun sangat ketat, dari 1.089 peserta, tersisa 30 peserta yang memiliki kesempatan untuk menjajal RC213V-S.

Ya, untuk merasakan RC213V-S, peserta diwajibkan untuk mengikuti coaching clinic di sirkuit lalu kemampuan berkendaranya akan dinilai oleh para pembalap AHRT (Astra Honda Racing Team). Motor-motor yang digunakan adalah Honda CBR650F, Honda CB650F, atau CBR1000RRSP.

Peserta akan didampingi oleh dua pembalap AHRT, satu di bagian depan bertugas sebagai leader yang tak boleh disusul, dan satu bertugas di belakang untuk memberikan penilaian apakah sang rider berkesempatan untuk menjajal motor Marc Marquez. Setiap peserta diberikan kesempatan untuk mencicipi sirkuit Sentul sebanyak dua putaran.

Menurut Dimas Ekky Pembalap AHRT, yang pertama adalah rider harus tahu cara mengendarai motor sport. Saat berkendara, rider terlihat santai terutama di bagian tangan dan rider menikmati momen berkendara.

Kedua, saat berakselerasi di trek lurus, rider menunduk semaksimal mungkin, lalu menjepitkan kaki dan tangan ke tangki untuk mengontrol kecepatan.

Baca selengkapnya di sini.