Sukses

Arus Balik, Ada 24 Rest Area di Sepanjang Jalur Semarang-Jakarta

Sebanyak 24 Rest Area akan disiapkan untuk arus balik pada jalur Semarang-Jakarta.

Liputan6.com, Jakarta - Memasuki pekan arus balik Lebaran 2018, puluhan ribu kendaraan akan mengarah ke Ibu kota kembali setiap harinya. Bagi Anda yang hendak kembali ke Jakarta, jangan lupa untuk selalu menjaga kondisi badan dan tidak memaksakan diri untuk berkendara. Bila mengantuk atau lelah, pastikan Anda beristirahat terlebih dulu.

Khusus pemudik yang berasal dari Semarang, Anda tak perlu khawatir saat di jalan. Sepanjang jalur mudik Semarang-Jakarta, akan ada 24 rest area yang disiapkan untuk memfasilitasi para pemudik dalam arus balik.

Hal ini disampaikan Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dalam Rapat Koordinasi Antisipasi Menghadapi Arus Balik Lebaran 2018, di Korlantas Polri, beberapa hari lalu.

"Berkaitan dengan apa yang kita identifikasi pada saat arus mudik, memang dibutuhkan beberapa rest area dan parkir. Dari yang kita konsolidasikan, ada 24 rest area dan tempat parkir dari Semarang sampai dengan Jakarta. Ada 12 dari Semarang sampai Cikampek dan 12 lagi dari Cikampek sampai dengan Jakarta," kata Menhub Budi dalam keterangan resminya.

 

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Selanjutnya

Untuk menarik perhatian para pemudik agar bisa beristirahat terlebih dulu dan juga mempromosikan rest area baru, Budi menganjurkan agar warga setempat bisa mengenalkan kota-kotanya di sepanjang jalur melalui oleh-oleh dan tempat makan seperti dari kota Batang, Tegal dan Brebes.

"Secara khusus kami akan membuat suatu kampanye kuliner, di mana masing-masing kota dengan kearifan lokalnya ini menjadi suatu bagian yang menyeimbangkan kegiatan ritual akbar ini dengan menjadi kegiatan wisata yang baik," ujarnya.

Ia juga mengimbau kepada stakeholder terkait agar kendaraan sumbu 3 tidak melalui jalur tol baik ruas tol operasional maupun ruas tol fungsional, saat puncak arus balik yang diprediksi jatuh pada 19 dan 20 Juni mendatang.

"Puncak mudik balik terjadi pada 19-20, oleh karenanya kita menambahkan untuk kendaraan 3 sumbu nanti akan dibuat surat edaran oleh Dirjen Darat kepada para stakeholder, untuk menghimbau agar kendaraan sumbu 3 tidak melalui jalur-jalur tol dan tol fungsional," tutur dia.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.