Sukses

ParagonCorp Kirim Bantuan Kemanusiaan Tahap Kedua untuk Warga Palestina

Pada penyaluran bantuan tahap kedua ini, ParagonCorp mengirimkan satu pesawat untuk membawa bantuan kemanusiaan yang terhimpun dari masyarakat Indonesia. Bantuan yang terhimpun salah satunya merupakan hasil dari campaign fundraising #BersamaJagaPalestina.

Liputan6.com, Jakarta - ParagonCorp kembali menyalurkan bantuan kemanusiaan untuk warga Palestina. Kali ini, ParagonCorp turut mengirimkan pesawat kemanusiaan untuk membawa bantuan yang terhimpun dari masyarakat Indonesia melalui lembaga sosial kemanusiaan.

Untuk diketahui, ParagonCorp adalah perusahaan asli Indonesia yang memproduksi merek pionir kosmetik halal seperti Wardah, Kahf, Biodef, dan Laboré. 

Penyaluran bantuan tahap kedua ini merupakan bentuk kolaborasi dari lintas pemangku kepentingan baik pemerintah, swasta, public figure hingga masyarakat yang bergerak bersama dalam semangat kebermanfaatan untuk kemanusiaan, untuk membantu warga Palestina yang kondisinya semakin memburuk.

Pelepasan bantuan kemanusiaan tahap kedua ini secara resmi dipimpin oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Lapangan Udara Halim Perdanakusuma, Jakarta.

EVP & Chief Administration Officer ParagonCorp Miftahuddin Amin mengucapkan rasa syukur atas diterimanya bantuan kemanusiaan masyarakat Indonesia di tahap pertama untuk Palestina. Ia pun berharap bantuan kemanusiaan yang ada ini dapat terus dilanjutkan.

“Hari ini ParagonCorp bersama pemerintah dan masyarakat Indonesia kembali memenuhi panggilan kemanusiaan dengan mengirimkan bantuan tahap kedua kepada warga Palestina. Kami berharap bantuan ini dapat sedikit meringankan kesulitan warga Palestina yang terdampak konflik berkepanjangan," kata dia dalam keterangan tertulis, Senin (20/11/2023).

"Terima kasih atas seluruh bantuan, doa, dan harapan dari masyarakat Indonesia yang terus dipanjatkan bagi warga Palestina. Semoga misi penyebaran kebermanfaatan untuk kemanusiaan ini tidak pernah putus,” tutur Miftahuddin.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Doa Bagi Warga Palestina

Pada penyaluran bantuan tahap kedua ini, ParagonCorp mengirimkan satu pesawat untuk membawa bantuan kemanusiaan yang terhimpun dari masyarakat Indonesia. Bantuan yang terhimpun salah satunya merupakan hasil dari campaign fundraising #BersamaJagaPalestina pada platform Kitabisa.com yang digerakkan oleh para brand ambassador dan influencer yang bekerjasama dengan brand-brand ParagonCorp.

Selain itu ParagonCorp juga mengirimkan sebanyak 2 ton hygiene kit yang terdiri dari sabun dan shampoo dari brand Wardah, Kahf, Biodef, dan Laboré yang diproduksinya.

Melalui pesan #KebermanfaatanUntukKemanusiaan yang pada hari ini menjadi tema dari keberangkatan pesawat kemanusiaan untuk Palestina, ParagonCorp berharap semakin banyak pihak yang tergerak untuk menyebarluaskan kebermanfaatan agar bantuan yang diberikan tidak pernah putus.

“Kami bersyukur bantuan kemanusiaan tahap pertama yang dikirimkan oleh ParagonCorp bersama pemerintah telah sampai di Palestina. Meskipun sempat terhalang di tengah jalan, namun bantuan ini berhasil tiba di tangan warga Palestina. ParagonCorp mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk terus mengirimkan bantuan dan doa bagi warga Palestina. Bersama kita bergerak dalam menyebarkan kebermanfaatan untuk kemanusiaan”, tutup Miftahuddin Amin.

3 dari 4 halaman

ParagonCorp Donasikan Rp1 Miliar untuk Warga Palestina, Gandeng Baznas untuk Penyalurannya

Sebelumnya, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI menerima donasi kemanusiaan untuk Palestina dari ParagonCorp sebesar Rp1 miliar beserta bantuan hygiene kit berupa sampo dan sabun produksi label kosmetik tersebut. Penyerahan donasi secara simbolis dilakukan di Gedung Baznas, Jakarta, Kamis, 2 November 2023.

Pimpinan Baznas Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan Saidah Sakwan menjelaskan pada tahap pertama, Baznas akan mengirimkan bantuan kemanusiaan sebanyak 21 ton. Isinya terdiri dari bahan makanan, obat-obatan, alat kesehatan, kebutuhan anak-anak dan perempuan, serta selimut, mengingat musim dingin akan segera tiba.

"Insya Allah dalam waktu dekat Baznas juga akan mengirimkan tim untuk terjun langsung ke Gaza, Palestina, melalui pintu Rafah, Mesir. Saat ini kami sedang mengurus perizinan dan melakukan koordinasi dengan Bulan Sabit Merah Mesir," ucap Saidah dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Jumat (3/11/2023).

Saidah berterima kasih atas bantuan tersebut. Ia berharap bantuan itu memberi harapan dan kebahagiaan bagi masyarakat Palestina di Gaza. Di samping, ia juga meyakini ParagonCorp berkomitmen jelas terhadap kemanusiaan, karena mereka telah berkolaborasi dalam berbagai gerakan.

"Terkait Palestina, Baznas dan ParagonCorp telah memberi beasiswa untuk anak-anak Palestina yang kita kuliahkan di Indonesia. Ada tujuh mahasiswa yang kuliah di Unhas," ujar Saidah.

Di kesempatan tersebut, Executive Vice President and Chief Administration Officer ParagonCorp Miftahuddin Amin mengapresiasi Baznas yang telah mendukung ParagonCorp menyalurkan dana bantuan kemanusiaan.

"Mudah-mudahan ParagonCorp bersama BAZNAS semakin erat, insya Allah ini bantuan tahap pertama untuk membantu masyarakat Palestina. Kami berupaya memberi kebermanfaatan bukan hanya untuk sekitar, tapi juga dunia," kata Miftah. 

4 dari 4 halaman

Ajakan Berdonasi

Miftah berharap, bantuan yang diberikan dapat bermanfaat dan meringankan beban masyarakat Palestina. Pihaknya juga berupaya untuk memberikan bantuan-bantuan lain yang dibutuhkan untuk membantu masyarakat Gaza, Palestina.

BAZNAS mengajak masyarakat Indonesia untuk berdonasi dan mendoakan keselamatan warga Palestina yang masih berada di bawah serangan Israel. Bantuan dapat disalurkan melalui link baznas.go.id/sedekahduniaislam atau transfer ke rekening BSI 100.426.6893.

Selain Baznas, Palang Merah Indonesia (PMI) dan Indonesian Humanitarian Alliance (IHA) juga siap mengirim bantuan kemanusiaan untuk Palestina pekan ini. Ketiga lembaga tersebut difasilitasi dari Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu RI). 

"Yang sekarang masih kita lakukan, koordinasi intensif antara pemerintah Indonesia dengan wakil masyarakat, dalam hal ini lembaga kemanusiaan seperti PMI dan lembaga-lembaga zakat. Kita berkoordinasi untuk mengumpulkan bantuan yang akan dikirimkan ke Gaza," ujar Juru Bicara Kemlu RI Lalu Muhammad Iqbal dalam pernyataan pers, Rabu, 1 November 2023, dikutip dari kanal Global Liputan6.com. 

Hal ini sejalan dengan mandat Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang mendorong agar Indonesia berkontribusi dalam mengirimkan bantuan kepada masyarakat sipil di Gaza.  "Karena ini perintah presiden, kami masih berkoordinasi intensif mengenai bantuannya. Yang jelas presiden memerintahkan kepada menteri luar negeri untuk mengkoordinasikan pengiriman bantuan bagi Gaza, baik dari pemerintah maupun dari masyarakat," sambung Iqbal. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.