Sukses

Perkuat Ekosistem UMKM dan Franchise, BFI Finance Berikan Kemudahan Layanan Modal

BFI Finance hadir di tengah mata rantai ekosistem pelaku usaha untuk memperkuat ekosistem dan merealisasikan inisiatif masyarakat dalam membangun kemandirian.

Liputan6.com, Jakarta Kemandirian masyarakat menjadi salah satu tolak ukur kemajuan ekonomi, dimana masyarakat memiliki kemampuan dalam mengelola keputusan usahanya, baik dari lini produksi hingga proses pemasaran produk.

Pelaku usaha yang terbagi dalam kelompok besar, menengah, kecil, dan mikro memiliki kebutuhan yang beragam dalam pemenuhan modal kerja. Melalui Pameran Info Franchise & Business Concept (IFBC) 2023 di ICE BSD, Kabupaten Tangerang, BFI Finance hadir di tengah-tengah mata rantai ekosistem pelaku usaha untuk memperkuat ekosistem dan merealisasikan inisiatif masyarakat dalam membangun kemandirian.

“Tahun ini menjadi momentum bagi pelaku usaha untuk berkembang. Hal ini dikarenakan semakin beragamnya pilihan channel yang muncul seiring kemajuan teknologi. Pelaku usaha tidak hanya diberikan hanya satu atau dua cara dalam memasarkan produknya, tapi beragam cara sudah bisa digunakan dan diakses. Contohnya, menggunakan akses media sosial, marketplace, dan banyak lagi channel yang digunakan sebagai medium pemasaran yang berbasis online atau bahkan mengombinasikan basis online dengan offline. Selain itu, sistem waralaba yang sistematis sangat memudahkan para pelaku bisnis,” ujar Rudy Eddywidjaja, Senior Vice President Consumer Business BFI Finance.

Dalam Pameran IFBC 2023, BFI Finance hadir untuk mendukung pelaku usaha dalam mendapatkan akses pembiayaan modal kerja. Hal ini bertujuan agar pelaku usaha mampu berinovasi dalam model bisnis baru serta pemenuhan kebutuhan operasional untuk meluaskan segmen market yang dituju.

“BFI Finance memberikan layanan pembiayaan modal usaha dengan jaminan sertipikat rumah, ruko, atau rukan dengan proses persetujuan tiga hari jika semua dokumen persyaratan lengkap dan sesuai. Di samping itu, BFI Finance memberikan promo cashback modal usaha hingga 4,5 juta rupiah. Skema pembiayaan ini diharapkan mampu memberikan kontribusi yang baik terhadap kebutuhan modal para pelaku usaha,” kata Desliana Sidabutar, Property-Backed Financing (Pembiayaan Beragun Properti) Product Head BFI Finance.

Hadir sebagai perusahaan pembiayaan modal usaha sejak 1982, BFI Finance sudah tercatat sebagai lembaga pembiayaan yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain pembiayaan modal usaha, BFI Finance juga melayani pembiayaan untuk keperluan renovasi rumah, pendidikan, dan multiguna lainnya.

 

Hadir sebagai perusahaan pembiayaan modal usaha sejak 1982, BFI Finance sudah tercatat sebagai lembaga pembiayaan yang berizin dan diawasi oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Selain pembiayaan modal usaha, BFI Finance juga melayani pembiayaan untuk keperluan renovasi rumah, pendidikan, dan multiguna lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.