Berperan sebagai Kasih, Marshanda Lebih Dewasa

Liputan6.com, Jakarta: Sungguh aneh tapi nyata, takkan ku lupa.....kisah kasih di sekolah. Potongan bait lagu karya Obbie Mesakh itu kiranya pas bagi bintang cilik yang menginjak remaja, Marshanda. Dalam sinetron berjudul &quotKisah Kasih di Sekolah&quot (KKdS), Marshanda berperan sebagai Kasih, siswi sekolah menengah umum yang energik dan pintar. &quotDia [Kasih] juga banyak yang naksir,&quot tutur Marshanda ketika berbincang dengan Indiarto dan Eva Yunizar di Studio SCTV Jakarta, Ahad (1/2) pagi.

Bintang yang melejit dalam sinetron &quotBidadari&quot itu mengaku tak kesulitan memerankan Kasih. Bahkan Marshanda merasa peran itu cocok dengan pribadinya yang mulai menginjak remaja. Hanya saja siswi SMP Negeri 216 Jakarta itu dituntut lebih dewasa dari usianya yang kini 14 tahun. Marshanda mengaku lebih menyukai peran Kasih ketimbang berperan sebagai Lala, bocah SMP dalam Bidadari. Ungke, sang sutradara, menilai, perbedaan KKdS dengan sinetron remaja sejenis karena lebih mengedepankan sisi pendidikan. &quotPercintaannya tidak ditonjolkan,&quot kata Ungke.

Marshanda yang akrab dipanggil Chacha mengaku tak memilih-milih peran. Ia bersedia mendapat peran antagonis asalkan tidak mengumbar amarah. &quotJangan hanya yang teriak-teriak,&quot kata Marshanda yang juga bermain dalam Kisah Sedih di Hari Minggu ini.

Sinetron ini juga dibintangi sejumlah artis antara lain Rionaldo Stockhorst, Arifin Putra, Ingka Noverita, Mathias Muchus, dan Roberthino. Kasih, gadis yang ramah, disukai Jody, anak orang kaya yang tengil, manja, dan jagoan di sekolah. Jody juga dikenal sombong dan suka meremehkan. Konflik timbul saat Kasih berteman dengan Daniel, pelajar yang tak percaya diri, kutu buku, dan berkaca mata tebal.(DEN)