Kronologi KMP Royce Terbakar, Semua Penumpang Selamat

Evakuasi Penumpang KMP Royce di Banten — Evakuasi penumpang KMP Royce. Adapun kapal tersebut terbakar dan terlihat mengeluarkan asap dari bagian parkir kendaraan. (Foto: Istimewa).

Liputan6.com, Jakarta KMP Royce yang berangkat dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni terbakar hebat di lintasan Selat Sunda pada Sabtu sore 6 Mei 2023, sekitar pukul 15.45 WIB. KMP Royce nampak mengeluarkan asap dari bagian parkir kendaraan.

"PT ASDP Indonesia Ferry mengonfirmasi bahwa telah terjadi kebakaran di KMP Royce 1 milik PT DLB sekitar jam 15.45 Wib saat pelayaran dari Merak menuju Bakauheni," ujar Shelvy Arifin, Corporate Secretary PT ASDP Indonesia Ferry, Sabtu (6/5/2023).

Terkait penanganan dan segala macam mengenai kebakaran kapal, ASDP Indonesia Ferry meminta awak media mengkonfirmasinya ke BPTD Wilayah VIII Banten, sebagai lembaga yang berwenang.

"Untuk selanjutnya, informasi dapat diakses melalui pihak Basarnas dan BPTD," jelasnya.

Terpisah, Dugaan sementara, bus di dalam KMP Royce menjadi penyebab terbakarnya kapal. "Bus didalam kapal mengalami kebakaran," kata Adil Triyanto, Kepala Kantor SAR Banten, dalam keterangan resminya, Sabtu (6/5/2023).

Basarnas Banten mendapatkan informasi adanya kapal terbakar sekitar pukul 15.08 wib. Kemudian Unit Siaga SAR Merak bersama potensi SAR lainnya segera melakukan pertolongan.

Nelayan yang berada di dekat kapal terbakar terlebih dulu ikut membantu proses evakuasi penumpang dari dalam kapal.

"Proses evakuasi di lakukan tim SAR gabungan dari Basarnas, TNI AL Banten, Polairud Banten, KPLP Banten, BPTD, ASDP Merak, PMI dan nelayan setempat," terangnya.

Proses evakuasi telah selesai dilakukan sekitar pukul 17.30 WIB, saat ini masih dilakukan pendataan penumpang dan penanganan lainnya oleh Basarnas dan institusi lainnya.

"Untuk jumlah korban selamat masih dalam pendataan petugas," jelasnya.

2 dari 2 halaman

Seluruh Korban Selamat

Menurut Basarnas Banten, seluruh penumpang berhasil dan du evakuasi ke Dermaga 1 Pelabuhan Merak. Tenaga medis memeriksa kondisi penumpang, sejumlah ambulance juga disiagakan mengantisipasi hal yang kedaruratan.

"Penumpang seluruhnya berhasil dievakuasi dan selamat. Jumlah penumpang masih pendataan. Penumpang dievakuasi ke dermaga 1 Pelabuhan Merak," ujar Kepala Basarnas Banten, Adil Triyanto, Sabtu (6/5/2023).

Sementara, Ujang Arif (45), salah satu penumpang KMP Royce 1 yang terbakar menceritakan kondisi mencekam di dalam kapal. Pada Sabtu sore, 06 Mei 2023, dia beserta keluarga dan penumpang lainnya sedang duduk santai menikmati kopi di kantin kapal.

Dia dikagetkan dengan kepulan asap hitam pekat yang berasal dari parkiran mobil di lambung kapal yang berlayar dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni.

Dia pun mendengar teriakan penumpang lain bahwa ada kebakaran di dalam kapal. Seketika dia segera berlari ingin melihat sumber api, namun dilarang oleh ABK demi keselamatan.

Ujang bersama keluarga dan penumpang lainnya pun di arahkan segera menyelamatkan diri oleh petugas kapal.

"Awalnya keluar asap kecil, langsung besar asapnya. Kita kan di atas, itu dibawah udah keluar asap pekat. Kalau api mah enggak terlalu besar cuma asap doang tebal," ujarnya, di Pelabuhan Merak, Sabtu (6/5/2023).

Dia menerangkan kapal yang bertugas memadamkan api batu datang sekitar 30 menit setelah asap membesar. Tak lama, penumpang kemudian di evakuasi secara bergantian menggunakan perahu nelayan, kapal Basarnas, Polairud Polda Banten hingga TNI AL Banten.

"Agak lama baru datang pemadam kebakaran, terus kita juga dievakuasi. Ternyata ada mobil yang terbakar, saya enggak lihat kondisi mobil-nya mah," terangnya.