Tatap Pilkada DKI 2024, PKS Usung Cagub yang Tak Pernah Dipidana

pks — Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu. (Ist)

Liputan6.com, Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera atau PKS akan mengusung calon gubernur yang tidak pernah terlibat pidana dalam Pilkada DKI Jakarta 2024.

Ketua Fraksi PKS di DPRD DKI Jakarta, Achmad Yani, juga menekankan pentingnya integritas tinggi sebagai syarat yang wajib dimiliki cagub yang diusung partainya.

PKS Bakal Pilih Kader Internal di Pilkada DKI Ketimbang Anies: Gantian Boleh Lah
Tak Hanya Anies Baswedan, PKS Akan Jaring Nama Non-Kader Lainnya untuk Pilgub Jakarta 2024
Soal Kabar Ridwan Kamil Maju Pilkada DKI, Airlangga: Dia Lagi On The Way ke Jakarta

"Kader terbaik yang akan diusung PKS adalah yang memiliki integritas tinggi, tidak pernah terlibat kasus korupsi, asusila maupun tindak pidana lainnya, cerdas, kompeten, memiliki leadership tinggi, tegas tanpa harus emosional, merakyat dan mampu mewujudkan kemajuan, kesejahteraan dan keadilan sosial bagi rakyat Jakarta," ungkap Achmad saat dikonfirmasi Jumat (11/3/2022).

Tapi, saat ini belum ada persiapan dari PKS dalam menyaring tokoh untuk diusung dalam Pilkada DKI 2024. Menurut dia, PKS ingin fokus dalam pemilihan legislasi.

PKS juga ingin merebut kembali masa kejayaan Pilkada DKI seperti pada 2004. Selain itu, karena pelaksanaan Pilkada DKI 2024 masih cukup lama, PKS mengalihkan fokus lebih dulu ke pemilihan legislasi.

"Saat ini PKS masih fokus untuk terus melakukan ekspansi dan memperkuat jejaring pemenangan, setelah selama 2 tahun kami melakukan pemantapan dan konsolidasi. Mulai tahun 2022 ini kami gas poll melakukan ekspansi pemenangan Pemilu 2024 di Jakarta dengan terus meperbanyak jumlah anggota," terangnya.

Komedian Narji resmi masuk ke dunia politik Indonesia. Setelah sempat dikabarkan masuk partai Demokrat, Narji ternyata berlabuh ke Partai Keadlian Sejahtera (PKS).

2 dari 2 halaman

Merebut Kejayaan

Pilkada-DKI-2017 — Warga menunjukan kertas surat suara di TPS Utan Panjang, Jakarta, Minggu (19/2). Sebelumnya, ketua Bawaslu DKI Mimah Susanti memaparkan temuan adanya lima orang yang melanggar dalam pencoblosan, Rabu (15/2). (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Menilik ke pemilihan legislasi pada 2019, PKS meraih penambahan kursi di DPRD DKI, dari 11 menjadi 16 kursi. Dari capaian itu, PKS ingin fokus pada 2024 kembali merebut kejayaan.

"Tentu saja sambil berfokus ke Pemilu 2024, kami mempersiapkan kader-kader terbaik PKS di Jakarta untuk maju dalam perhelatan Pemilihan Gubernur dengan memperkuat kapasitas dan penokohan," ucapnya.

"Kami punya kader-kader terbaik, baik yang duduk di DPW maupun DPP PKS," imbuh Achmad.

Reporter: Yunita Amalia

Sumber: Merdeka.com