Sukses

Klaster Dinkes DKI, 22 Pegawai Positif Covid-19

Kantor Dinkes ditutup selama tiga hari sejak 17-19 September. Selama ditutup, gedung akan dilakukan penyemprotan desinfektan.

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Dinkes DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, mulanya pada awal September hanya ada satu pegawai terkonfirmasi. Namun, setelah tracing, ditemukan 22 pegawai juga positif Covid-19.

"Hasil contact tracing menunjukkan bahwa dari tanggal 14-16 September 2020 ditemukan sebanyak 22 pegawai Dinkes DKI terkonfirmasi positif Covid-19," kata Widya dalam keterangan, Sabtu (19/9/2020).

Oleh karena itu, Widya menyatakan kantor Dinkes DKI ditutup sementara waktu selama tiga hari. Penutupan dilakukan mulai Kamis (17/9/2020) hingga Sabtu (19/9/2020).

“Dari tanggal 17-19 September 2020 gedung kantor Dinkes akan dilakukan disinfeksi dalam upaya pencegahan penyebaran Covid-19," ujarnya.

Saat ini, Dinkes DKI terus melakukan penelusuran orang atau keluarga yang kontak erat dengan para pegawai yang positif covid-19.

"Kami juga melakukan tracing kontak erat dari pegawai kami yang terkonfirmasi positif Covid-19," ucapnya.

Selain itu, Wdiya mengingatkan masyarakat DKI untuk selalu menerapkan 3M yakni memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak.

"Pemprov DKI Jakarta kembali mengingatkan kepada masyarakat untuk semakin giat meningkatkan imunitas tubuh dengan mengkonsumsi makanan dan minuman sehat," tandasnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

10 Kluster Tertinggi

Berikut daftar 10 klaster penularan Covid-19 tertinggi di DKI Jakarta:

1. Kementerian Kesehatan: 252 kasus positif

2. Kementerian Perhubungan: 175 kasus positif

3. KPK: 106 kasus positif

4. BPOM Pusat: 89 kasus positif

5. Kantor PPLP Tanjung Priok: 88 kasus positif

6. I-News TV (MNC Tower): 87 kasus positif

7. Asrama Bethel Tanah Abang: 82 kasus positif

8. Masjid Jamii Taman Sari, Jakarta Barat: 80 kasus positif

9. BPKP Jakarta Timur: 73 kasus positif

10. PT DNP Indonesia, Jakarta Timur: 72 kasus positif

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.