Liputan6.com, Yogyakarta: Aktivitas perdagangan di Jalan Malioboro, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Selasa (15/12) Siang telah normal. Toko-toko dan para pedagang kali lima yang sebelumnya memilih libur untuk turut mendukung perjuangan keistimewaan dan penetapan Yogyakarta sudah kembali membuka lapak mereka. Meski mengaku rugi, mereka mengaku iklas demi kebersamaan dan perjuangan rakyat Yogyakarta.
Senin (14/12) kemarin, para pedagang memilih libur berjualan untuk ikut berunjuk rasa bersama warga lain sebagai bentuk partisipasi memperjuangkan keistimewaan dan penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY [baca: Dukung Demo, Pedagang Malioboro Tak Berjualan].(APY/SHA)
Senin (14/12) kemarin, para pedagang memilih libur berjualan untuk ikut berunjuk rasa bersama warga lain sebagai bentuk partisipasi memperjuangkan keistimewaan dan penetapan Gubernur dan Wakil Gubernur DIY [baca: Dukung Demo, Pedagang Malioboro Tak Berjualan].(APY/SHA)