Sukses

Elon Musk di Bali, Sandiaga Uno Sebut Mau Ajak Jalan-Jalan ke Pura sampai Sawah

Sandiaga Uno menyebut pihaknya masih mengunggu konfirmasi jadwal Elon Musk untuk diajak jalan-jalan di Bali.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memastikan Elon Musk tiba di Bali pada Minggu pagi (19/5/2024). Bos X, dulunya Twiter, itu dijadwalkan menghadiri acara World Water Forum 2024 dan meresmikan peluncuran Starlink.

Di sela-sela agenda itu, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno mengungkap keinginan mengajak Musk jalan-jalan di Pulau Dewata. "Tapi karena jadwalnya masih disusun, kami berharap Elon Musk bisa mengunjungi beberapa destinasi andalan di Bali," katanya dalam video di akun Instagram-nya, Jumat, 17 Mei 2024.

Menparekraf juga ingin bos Tesla itu bisa menyambangi destinasi wisata berkelanjutan di pulau tersebut. Kendati Musk belum pasti bisa diajak jalan-jalan, Sandi menyebut pihaknya sudah menyiapkan beberapa tujuan perjalanan di Bali. Ia berbagi, "Kami siapkan Tahura, Melasti, Kura-Kura Bali, dan Jatiluwih."

"Kami juga sudah menyiapkan Subak dan Tirta Empul di Besakih," Sandi menyambung. Sebagai keterangan unggahan, ia menulis, "Destinasi mana nih yang harus dikunjungi Elon Musk di Bali, guys? Pilihan destinasi-destinasi unggulan di Bali ini harapannya dapat dilihat secara langsung karena memiliki potensi yang hebat untuk menjadi tujuan investasi yang menarik dalam mendorong pariwisata dan ekonomi kreatif berkelanjutan."

Sementara itu, lapor kanal Global Liputan6.com, Sabtu, 18 Mei 2024, Menteri Luhut berkata, "Elon Musk besok (19 Mei 2024) pagi pukul 08.00 WITA mendarat di Bali dan sudah kita atur semua caranya." Ia menyebut, Musk akan meresmikan peluncuran Starlink pada Minggu siang bersama sejumlah menteri.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Temui Presiden Jokowi

Dalam rangkaian acara World Water Forum ke-10, Luhut mengatakan, Elon Musk akan jadi prominent speakers. "Setelah itu, beliau juga akan bertemu presiden di venue setelah opening ceremony," imbuhnya.

Terkait acara itu, sejumlah persiapan sudah dimatangkan, termasuk di destinasi wisata yang akan dikunjungi para delegasi dari berbagai negara. Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park Bali jadi salah satunya.

Objek wisata di selatan Denpasar itu ditunjuk sebagai lokasi gala dinner untuk menyambut para delegasi WWF. Dalam persiapan menyambut para delegasi dan peserta dari seluruh dunia, GWK Cultural Park meremajakan infrastruktur dan fasilitas, termasuk pemeliharaan patung-patung monumental, pembersihan tebing, pengecatan ulang dan persiapan keamanan untuk kegiatan nanti.

"Kami berkomitmen menyediakan lingkungan yang mendukung, dari segi keamanan, kebersihan, dan keasriannya sehingga para delegasi merasa nyaman dan fokus berdiskusi untuk tindakan yang berkelanjutan dalam menjaga sumber daya air dunia," ujar Stefanus Yonathan Astayasa, Direktur Operasional GWK Cultural Park, dalam rilis yang diterima Lifestyle Liputan6.com, Jumat, 17 Mei 2024.

3 dari 4 halaman

GWK Tutup Sementara

Terkait itu, GWK ditutup untuk umum mulai 16--19 Mei 2024, dan akan dibuka kembali pada Senin, 20 Mei 2024. Penutupan dilakukan untuk memberi ruang pada penyelenggara acara guna melakukan persiapan penting demi suksesnya event tersebut.

Bukan kali ini saja GWK ditunjuk sebagai lokasi gala dinner perhelatan internasional. Pada 2019, destinasi wisata ini juga jadi tempat penyelenggaraan "Welcoming Dinner and Cultural Performance G20 Indonesia." Saat itu, Presiden Joko Widodo sebagai tuan rumah memakai baju tradisional Bali, begitu pula Ibu Negara Iriana yang mendampinginya.

Mengutip kanal Bisnis Liputan6.com, Jokowi dipastikan hadir membuka pertemuan forum air terbesar di dunia yang digelar pada 18--25 Mei 2024 di Nusa Dua, Luhut menyampaikan hal itu di Badung, Bali, Selasa, 14 Mei 2024.

Sebagai komitmen mengatasi persoalan air dan sanitasi, Indonesia di gelaran World Water Forum ke-10 juga akan merealisasikan kerja sama dengan pemerintah Uni Emirat Arab (UEA). Wujudnya dilakukan dalam groundbreaking pembangunan International Mangrover Research Center (IMRC) di Pulau Kura-Kura.

4 dari 4 halaman

Berkunjung ke Jatiluwih

Selain GWK, delegasi WWF akan diajak mengunjungi Desa Wisata Jatiluwih di Bali. Desa yang telah ditetapkan UNESCO sebagai warisan budaya dunia pada 2012 itu merupakan representasi dari pengembangan pariwisata Indonesia di masa depan yang berbasis keberlanjutan lingkungan.

Sandi mengatakan bahwa pihaknya akan terus mendukung upaya-upaya pengembangan pariwisata berkelanjutan di Jatiluwih.  "Kami sangat mendukung upaya pengembangan pariwisata berkelanjutan di Jatiluwih karena hal tersebut sejalan dengan kebijakan di Kemenparekraf yang beralih dari quantity tourism ke quality tourism," kata Menparekraf dalam rilis pers.

Keistimewaan Desa Jatiluwih adalah menerapkan sistem subak dalam menghasilkan padi sebagai komoditas utama hasil pertaniannya. Subak merupakan organisasi tradisional yang mengatur sistem irigasi yang digunakan dalam cocok tanam padi di Bali.

Menurut sumber lokal, beras merah yang dihasilkan di wilayah Jatiluwih merupakan beras merah yang terbaik di wilayah Bali. Selain dijual, masyarakat lokal mengolah beras merah tersebut jadi teh yang bermanfaat bagi kesehatan, di antaranya membantu menurunkan berat badan, menjaga keseimbangan gula darah, menurunkan kolesterol, dan sebagai sumber antioksidan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini