Sukses

Singapot, Atraksi Wisata Baru di Kamboja yang Disebut Kembaran Merlion Singapura Beda Ibu Bapak

Teluk Kampot, Kamboja, kini punya atraksi wisata baru berupa patung kuda laut dengan air yang keluar dari mulutnya, hampir mirip dengan patung Merlion yang ada di Singapura

Liputan6.com, Jakarta - Provinsi Kampot, Kamboja, akhir-akhir ini mendapatkan perhatian publik, sebagian besar karena daya tarik wisata terbarunya. Mengutip AsiaOne pada Senin (15/4/2024), atraksi wisata baru itu berupa patung kuda laut dengan air keluar dari mulutnya itu berdiri di Teluk Kampot.

Patung kuda laut itu disebut-sebut mirip patung Merlion yang ada di Singapura. Meskipun keduanya tidak identik dari segi bentuk, kedua patung tersebut sama-sama menyemburkan air mancur dari mulutnya. Belum lagi tingginya yang hampir mirip, yakni patung Merlion setinggi 8,6 meter, sedangkan patung kuda laut itu mencapai delapan meter.

Karena wisata barunya tersebut, Teluk Kampot kebanjiran pengunjung. Wisatawan lokal dan internasional berbondong-bondong datang ke Teluk Kampot dan memberi nama patung baru tersebut 'Singapot', sebuah nama gabungan dari Singapura dan Kampot, lapor media Kamboja, Khmer Times.

Sehari sebelum peresmiannya, tepatnya pada Rabu, 10 April 2024, Gubernur Provinsi Kampot Mao Thonin meninjau patung tersebut. Selama peninjauan, Gubernur menyatakan bahwa Kota Kampot di bagian selatan Kamboja sebagai "tujuan wisata yang penting" dan provinsi tersebut berpotensi untuk meningkatkan sektor pariwisatanya.

Dia menambahkan bahwa peningkatan sektor pariwisata akan "meningkatkan perekonomian" yang akan menguntungkan wisatawan dan penduduk lokal. Patung kuda laut raksasa itu terletak di depan balai provinsi tua. Pengunjung yang turun setelah matahari terbenam akan menyaksikan permainan cahaya lampu-lampu berwarna yang spektakuler.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bukan Pertama Kalinya

Patung kuda laut tersebut melambangkan kesabaran dan kebahagiaan. Patung ini berfungsi sebagai pengingat bagi pengunjung untuk menikmati lingkungan yang tenang seperti apa yang ditawarkan Kampot, lapor Khmer Times.

Namun, itu bukan satu-satunya replika dari patung Merlion di Singapura. Ada banyak contoh landmark yang terinspirasi dari Merlion bermunculan di seluruh dunia. Di Jepang dan Cina, patung yang didirikan pada dasarnya identik dengan Merlion yang sering Anda lihat di Marina Bay. 

Di aplikasi media sosial yang berasal dari Tiongkok, Xiao Hong Shu, seorang pengguna mengunggah gambar yang tampak seperti patung ikonik yang terletak di Chuzhou, sebuah kota di Provinsi Anhui, Tiongkok. 

Selain itu, di Hakodate, kota utama di Provinsi Hokkaido Jepang, juga terdapat seekor Merlion lainnya yang terpajang. Menurut National Heritage Board, patung "saudara kandung" Merlion di Hakodate, Jepang ini ini melambangkan persahabatan jangka panjang antara Hakodate dan Singapura yang dimulai pada 1992.

3 dari 4 halaman

Merlion Juga Ada di Kota Medan

Bukan hanya di Jepang dan China saja, di Indonesia juga berdiri patung yang mirip dengan ikon Singapura itu. Pada unggahan akun Instagram @taukotembung Selasa, 30 Juni 2020, patung yang ada di Deli Serdang, Kota Medan tersebut sebelas dua belas dengan yang aslinya.

"Medan rasa Singapore, tapi di Deli Serdang," tulisnya dalam caption postingan tersebut.

Sama seperti yang ada di Singapura, patung tersebut berada di dekat jalanan dan danau dan sama-sama berbentuk singa putih dengan air mancur yang keluar dari mulutnya. Jika tidak ada keterangan lokasinya, mungkin akan mengira itu adalah Merlion yang asli.

Berdasarkan informasi lokasi yang ditulisnya di caption, patung tersebut terletak di dalam Merlion Park CitraLand Gama City Medan yang dijuluki 'Singapore of Medan'. Diketahui, ikon tu berada tepat di sebelah Gate Cluster Fullerton. Salah satu klaster perumahan yang penuh dengan kawasan yang hijau dan dikelilingi danau yang indah.

4 dari 4 halaman

Kawasan Percut Sei Tuan Kota Medan Penuh dengan Landmark Singapura

Bukan hanya pada cluster tersebut saja, perumahan yang terletak di distrik Percut Sei Tuan Kota Medan ini juga memiliki banyak landmark Singapura. Pengunjung akan disambut oleh landmark seperti lengkungan ikonik Fullerton Hotel dan Merlion di kawasan yang diberi nama berdasarkan lokasi seperti Fullerton, Dempsey Hill, dan Raffles Place. Dari Fountain of Wealth, rambu jalan Orchard Boulevard hingga gantry ERP, orang mungkin akan merasa seperti dibawa ke Singapura jika mereka merasakan suasana tersebut secara jelas.

Meski sejumlah YouTuber Indonesia sudah heboh sejak 2020, foto-foto perumahan tersebut muncul kembali di Reddit pada Kamis, 23 Juni 2022, dan membuat warganet geli. Redditor di bagian SingaporeRaw umumnya menanggapi bahwa gambar-gambar tersebut agak lucu dan sedikit sarkas dengan salah satu tulisannya "meniru adalah bentuk sanjungan tertinggi".

Tapi, tampaknya ini menjadi hit di kalangan penduduk setempat. Sedangkan di subreddit Indonesia, salah satu warganet mengatakan bahwa "orang-orang menyukai tempat ini dan selalu ramai hampir setiap minggunya". Karena popularitas perumahan tersebut, pengembang bisnis merilis cluster keempat bernama Clarke Quay pada Juni 2022 lalu. Cluster ini mencakup area seluas 8,6 hektar dan memiliki pemandangan danau bergaya resor.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.