Sukses

Temuan Baru Kasus Mutilasi Abby Choi, DNA Mantan Ibu Mertua Ditemukan di TKP

Permohonan jaminan untuk mantan ibu mertua yang membantu tersangka pembunuhan melarikan diri dalam kasus pembunuhan mutilasi model sosialita Hong Kong Abby Choi ditolak.

Liputan6.com, Jakarta - Mantan suami Abby Choi, Alex Kwong dan tiga anggota keluarganya didakwa dengan kasus pembunuhan dan menghalangi tugas resmi, lapor media China, termasuk HK01, pada Senin, 8 Mei 2023. Sementara, DNA mantan ibu mertua Abby Choi, yang dituduh membantu ketiga putranya melarikan diri, ditemukan di lokasi pembunuhan.

Dikutip dari Kbizoom, Rabu (10/5/2023), pada 8 Mei 2023, pengadilan Hong Kong mengadakan persidangan dengan total enam orang. Keenam orang tersebut meliputi tiga tersangka pembunuhan dan tiga orang lainnya yang membantu tersangka melarikan diri, termasuk mantan ibu mertua Abby Choi, Jenny Li Sui-heung.

Di persidangan, Alex Kwong, ayah dan pamannya didakwa membunuh, sementara ibu Alex Kwong sekaligus mantan ibu mertua Abby Choi, Jenny Li Sui-heung, didakwa mencoba menghilangkan bukti. Penuntut menolak permohonan jaminan Jenny Li Sui-heung.

Penuntut mengatakan bahwa DNA seperti noda darah yang ditemukan di mobil yang membawa Abby Choi dan tulang yang ditemukan di dalam panci cocok dengan milik mendiang. DNA Jenny Li Sui-heung juga ditemukan pada pakaian di lokasi pembunuhan.

Kemungkinan Jenny Li Sui-heung terlibat lebih dalam dalam kasus ini daripada sekadar membantu para tersangka melarikan diri tidak dapat dikesampingkan. Sementara itu, dilaporkan ada sekitar 30 alat lagi yang memerlukan tes DNA, seperti gergaji, gergaji rantai, pisau, palu, dan peralatan dapur yang ditemukan di lokasi kejadian.

Februari 2023, sosialita Hong Kong Abby Choi ditemukan terbunuh dimutilasi dengan tubuh tanpa kepala ditemukan di sebuah desa di Tai Po, pinggiran kota di Hong Kong. Beberapa bagian tubuhnya disembunyikan di dalam lemari es dan beberapa di antaranya dimasak.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Catatan Kelam Keluarga Mantan Suami Abby Choi

Sebanyak tujuh tersangka telah ditangkap sejauh ini atas pembunuhan Abby Choi, yakni mantan suaminya, saudara laki-laki dan orangtuanya, dugaan simpanan mantan ayah mertuanya dan dua lainnya. Abby Choi menikah dengan mantan suaminya Alex Kwong.

Pernikahan mereka dikaruniai satu putra dan satu putri, tetapi pasangan ini bercerai setelah tiga tahun bersama. Abby Choi kemudian menikah lagi dengan putra seorang pendiri restoran.

Hanya sedikit orang yang mengetahui sejarah kelam keluarga kejam ini. Menurut komentar online, keluarga ini seperti versi nyata dari "Parasite" di Hong Kong. Mantan suami Abby Choi yang bermarga Kwong, terlibat dalam penipuan investasi emas pada Februari 2015. Ia menipu empat orang dari emas senilai 5 juta dolar Hong Kong.

Para korban telah menarik semua tabungannya dan meminjam uang untuk membeli emas dari Kwong, yang melarikan diri setelah mendapatkan emas tersebut. Insiden itu sebelumnya diberitakan di media.

Meskipun kakak laki-laki dari mantan suami (31) tidak memiliki catatan kriminal, ia menghadapi utang yang sangat besar pada 2019 dan dituntut oleh bank. Mantan ibu mertua (63) yang telah pensiun itu mengajukan pailit pada 2016.

3 dari 4 halaman

Berusaha Kelabui Polisi

Catatan khusus adalah mantan ayah mertua Abby Choi (65) yang pernah menjadi petugas polisi dan menerima penghargaan layanan jangka panjang dari Kepolisian Hong Kong. Pada 2001, dia dipromosikan menjadi kepala polisi, dan pada 2005, dia diangkat menjadi kepala departemen investigasi di Distrik Polisi Wong Tai Sin.

Selama ini, mantan ayah mertua tersebut menunjukkan integritas yang dipertanyakan dan kemudian terlibat dalam kasus pemerkosaan selama penyelidikan kriminal. Korban melaporkan kejahatan tersebut, dan dia ditangkap untuk penyelidikan sebelum mengundurkan diri secara sukarela. Kasusnya berakhir di sana.

Diyakini bahwa mantan ayah mertua Abby Choi, dengan pengalamannya bekerja di kepolisian, adalah dalang di balik kejahatan mengerikan ini. Dia akrab dengan metode penyelidikan polisi, yang memungkinkan dia bertindak kejahatan dan menipu penyelidik.

Dia membuat banyak pernyataan yang tidak jelas, menyesatkan polisi dengan informasi yang tidak jelas dan salah. Tetapi, semua usahanya tidak mampu mengelabui polisi. Apalagi, sebagai mantan polisi, ayah mertua Abby Choi tahu betul bahwa Hong Kong tidak memberlakukan hukuman mati. Seberat apapun kejahatan yang dilakukan, hukuman tertinggi yang dapat mereka terima adalah penjara seumur hidup.

4 dari 4 halaman

Dugaan Motif Pembunuhan Abby Choi

Mengutip kesaksian tetangga di Lung Mei, media Hong Kong memberitakan bahwa pemilik rumah sudah lama pindah ke tempat lain dan rumah ini sudah berkali-kali berganti penyewa. Karenanya, beberapa minggu sebelum keluarga tersangka pindah, seorang pria berusia 60-an sering datang ke rumah dengan mobil 7 tempat duduk.

Pria ini terlihat tidak ramah dan dia selalu memeriksa area tersebut sebelum memasuki rumah. Pria itu ditemani oleh seorang perempuan berusia sekitar 60 tahun dengan rambut keriting.

Diduga keduanya adalah orangtua dari mantan suami Abby Choi. Terakhir kali tetangga melihat mereka adalah pada 23 Februari 2023, sehari sebelum mereka resmi ditangkap polisi.

Keempat anggota keluarga ini memiliki latar belakang yang buruk, tetapi Abby Choi yang berusaha menutupinya. Abby Choi menikah dengan mantan suaminya ketika dia berusia 18 tahun. Mereka bercerai setelah memiliki dua anak, tetapi Abby Choi tetap menghidupi anak-anak dan keluarga mantan suaminya.

Dia bahkan membeli apartemen mahal di Kadoorie Hill, tempat tinggal aktor terkenal Andy Lau, untuk mereka. Penyebab utama tragedi ini dikabarkan adalah perselisihan tentang uang antara Abby Choi dan keluarga mantan suaminya.

Abby Choi berencana menjual apartemen untuk investasi, tetapi keluarga mantan suaminya khawatir mereka tidak lagi memiliki tempat tinggal, sehingga mereka tidak mengizinkannya untuk menjual. Mantan mertua Abby Choi bahkan mengancam, "jika kamu menjual apartemen tanpa mengatur barang-barang untuk kami, aku akan membunuhmu".

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.