Taufik PAN: Pilpres 1 Putaran, Kepala Harus Tetap Dingin

Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK (4) — Prabowo-Hatta dan Jokowi-JK (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Anggota tim pemenangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dari Partai Amanat Nasional (PAN) Taufik Kurniawan mengatakan, keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Pilpres 1 putaran harus dipatuhi semua pihak.

Maka itu Taufik mengimbau kepada semua pihak agar laga 'death match' atau laga hidup-mati ini disikapi dengan kepala dingin. Karena keputusan MK bersifat final dan mengikat.

"Dalam menghadapi kemungkinan dinamika politik yang semakin memanas ini, seluruh komponen bangsa dan seluruh tim sukses tetap berkepala dingin. Hati boleh panas, tetapi kepala tetap dingin," kata Taufik saat dihubungi di Jakarta, Kamis (3/7/2014).

"Dengan keputusan MK yang sudah keluar bahwa Pilpres ini hanya 1 putaran, maka 1 hal putusan itu adalah final dan mengikat. Tidak bisa dipungkiri akan terjadi dinamika yang semakin meningkat antara kedua capres dan cawapres," tegas Taufik.

Wakil Ketua DPR itu menuturkan, situasi kondusif harus diciptakan kubu Prabowo-Hattta dan Jokowi-JK, supaya masyarakat tenang dan cermat menjatuhkan pilihannya. Pengambilan keputusan memang sulit dilakukan, terlebih hanya 2 pasangan.

"Secara spesifik Pilpres 2014 baru kali ini ada 2 pasangan capres-cawapres. Pada Pilpres sebelumnya kan lebih dari 2 pasangan," kata Sekjen PAN itu.

Salah satu cara menjaga situasi Pilpres yang kondusif, kata Taufik, adalah tidak melakukan kampanye hitam. Sehingga secara kelembagaan semua elemen tetap bersaudara dan bersatu.

"Di internal tim Prabowo-Hatta kita diinstruksikan tidak boleh melakukan black campaign dan fitnah terhadap pasangan tertentu. Artinya, dengan putusan final dari MK tinggal kita konsentrasi dan ada waktu yang cukup untuk istikharah (meminta petunjuk Allah dalam menentukan pilihan) buat masyarakat untuk secara cermat," tandas Taufik.