Profil Brian May, Gitaris Legendaris Queen Sekaligus Ilmuwan Astrofisika

Liputan6.com, Jakarta Brian May merupakan seorang musisi, penulis lagu, dan astrofisikawan asal Inggris yang terkenal sebagai gitaris dari band legendaris Queen. May lahir pada tanggal 19 Juli 1947 di Hampton, Middlesex, Inggris. Ia merupakan anak dari Harold May dan Ruth Fletcher, dan memulai karier musiknya sejak remaja. Brian May dikenal sebagai salah satu gitaris terbaik sepanjang masa dan pencipta lagu-lagu ikonik Queen seperti "We Will Rock You" dan "Tie Your Mother Down".

Meskipun karier musiknya sangat sukses, May juga memiliki minat yang besar dalam bidang sains, khususnya astrofisika. Ia meraih gelar PhD dalam bidang astrofisika pada tahun 2007 dari Imperial College London setelah menyelesaikan disertasi tentang debu antarplanet dalam Tata Surya. May juga sangat aktif dalam advokasi hak-hak hewan dan kepedulian lingkungan, dengan menjadi vegetarian sejak tahun 1970-an dan mendirikan organisasi Save Me Trust untuk melindungi satwa liar dan habitatnya.

Selain itu, Brian May juga aktif dalam kegiatan amal dan menjadi anggota pendiri The Mercury Phoenix Trust, sebuah organisasi yang didirikan untuk mengumpulkan dana untuk penelitian HIV/AIDS. Sepanjang kariernya, May telah menerima berbagai penghargaan atas kontribusinya dalam dunia musik dan sains, serta terus aktif dalam berbagai proyek musik dan advokasi yang menyuarakan isu-isu penting di dunia.

Berikut Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Rabu (31/1/2024) tentang Brian May.

Freddie Mercury dan kelompok musik legendaris Queen, diabadikan dalam bentuk perangko oleh Royal Mail, kantor pos Kerajaan Inggris.

2 dari 5 halaman

Profil Brian May

Brian May adalah seorang musisi, penulis lagu, dan astrofisikawan asal Inggris. Ia dikenal sebagai gitaris utama dari band legendaris Queen. Brian May lahir di Hampton, Middlesex, Inggris pada tanggal 19 Juli 1947. Saat ini, ia berusia 76 tahun. May juga merupakan seorang lulusan sarjana astrofisika dari Imperial College London dan meraih gelar Ph.D. di bidang fisika.

Sejak kecil, Brian May telah tertarik dalam bidang musik dan memainkan gitar secara autodidak. Namun, kesempatan untuk mengejar karier musiknya baru datang ketika ia bergabung dengan Queen pada tahun 1970. Selain menjadi gitaris utama, May juga terkenal dengan vokal harmonisnya dan kontribusinya dalam menciptakan lagu-lagu hits Queen seperti "We Will Rock You", "Tie Your Mother Down", dan "I Want It All".

Selain itu, Brian May juga aktif dalam berbagai proyek solo dan kolaborasi musik, serta aktif dalam kegiatan amal dan lingkungan. Kesuksesannya dalam musik juga diiringi dengan prestasinya di bidang astrofisika, di mana ia telah mempublikasikan beberapa makalah ilmiah dan aktif dalam advokasi lingkungan.

Usia Brian May yang sudah mencapai 70 tahunan tak menghalangi kiprahnya di dunia musik maupun ilmu pengetahuan. Ia terus aktif di industri musik, serta masih menjadi salah satu figur terkenal di dunia astrofisika. Keberhasilan dan keunggulannya di berbagai bidang membuatnya menjadi inspirasi bagi banyak orang di seluruh dunia.

3 dari 5 halaman

Pendidikan Brian May

Brian May Gitaris Queen Dapat Gelar Kebangsawanan dari Raja Charles III. (Victoria Jones/Pool via AP)

Brian May adalah seorang musisi, penulis lagu, dan astrofisikawan asal Inggris yang sangat terkenal karena menjadi gitaris utama dari band rock legendaris Queen. Dia mengenyam pendidikan di Hampton Grammar School dan kemudian melanjutkan studinya di Imperial College London, di mana ia memperoleh gelar sarjana dalam bidang fisika.

Saat masih menekuni dunia musik bersama dengan Queen, Brian May sempat vakum dari dunia pendidikan. Namun, setelah itu, ia kembali mengejar pendidikan dan berhasil memperoleh gelar PhD dalam bidang astrofisika dari Imperial College London pada tahun 2007.

Pendidikan Brian May yang terbilang luar biasa itu menunjukkan bahwa dia tidak hanya memiliki bakat musik yang luar biasa, tetapi juga memiliki kecerdasan dan ketertarikan yang besar dalam dunia ilmiah.

4 dari 5 halaman

Karier Musik Brian May Bersama Queen

brian may rela bayar tiket pesawat untuk gitarnya

Brian May adalah seorang gitaris legendaris asal Inggris yang dikenal sebagai salah satu anggota pendiri band rock Queen. Karier musik Brian May dengan Queen dimulai pada tahun 1970-an ketika band ini mulai meraih kesuksesan di kancah musik internasional. Ia dikenal karena gaya bermain gitar yang unik dan melodis, serta suara gitar khasnya yang sangat mengagumkan.

Dalam perjalanan karier musiknya bersama Queen, Brian May turut menciptakan banyak lagu hits termasuk "We Will Rock You," "We Are the Champions," dan "Tie Your Mother Down." Ia juga terlibat dalam penciptaan lagu-lagu fenomenal seperti "Bohemian Rhapsody," yang menjadi salah satu lagu paling ikonik dalam sejarah musik rock.

Selain sebagai gitaris utama, Brian May juga berperan sebagai salah satu penulis lagu, produser, dan musisi multi-instrumen dalam album-album Queen. Keberhasilan besar yang diraih bersama Queen membuat nama Brian May terukir sebagai salah satu gitaris paling berpengaruh sepanjang masa.

5 dari 5 halaman

Lagu-Lagu Brian May Bersama Queen

Brian May adalah seorang gitaris legendaris asal Inggris yang dikenal sebagai salah satu anggota dari band legendaris Queen. Ia terkenal sebagai komposer lagu-lagu hits Queen dan juga sebagai vokalis cadangan serta gitaris utama.

Beberapa lagu hits Queen yang digubah oleh Brian May antara lain "We Will Rock You", "Tie Your Mother Down", "Now I'm Here", "Fat Bottomed Girls", "Save Me", "Who Wants to Live Forever", "I Want It All", "The Show Must Go On" dan masih banyak lagi.

Selain itu, Brian May juga memiliki berbagai karya solo yang sukses seperti "Driven by You" dan "Too Much Love Will Kill You". Dengan gaya bermain gitar yang khas dan ciri khas suara vokalnya, lagu-lagu yang diciptakan oleh Brian May bersama Queen telah menjadi lagu-lagu legendaris yang tak lekang oleh waktu. Dengan begitu, kehadiran Brian May dalam Queen telah memberikan kontribusi besar dalam penulisan lagu dan sukses band itu hingga saat ini.