Sukses

Berawal dari Tragedi Kecerobohan, Ibu Ini Buat Sabun dari ASI dan Dijual Online

Siapa sangka ternyata ASI juga bisa diubah menjadi produk kecantikan dengan banyak manfaat?

Liputan6.com, Jakarta Air Susu Ibu (ASI) kerap dijuluki sebagai 'liquid gold' atau emas cair karena mengandung sejumlah nutrisi penting untuk bayi yang tak bisa ditemukan di sumber manapun. ASI mengandung berbagai jenis nutrisi esensial, antibodi, dan zat-zat pelawan penyakit.

Siapa sangka ternyata ASI juga bisa diubah menjadi produk perawatan kulit dengan banyak manfaat? Itulah yang telah dilakukan oleh seorang ibu, Britni Eddy, yang tinggal di Idaho, Amerika Serikat. Keputusan Eddy mengubah ASI yang seharusnya diperuntukan untuk bayi perempuannya menjadi sabun dan menjualnya secara online mengejutkan banyak orang.

Ide ini berawal ketika stok ASI-nya rusak karena freezer tempat menyimpan ASI mati hingga semuanya mencair. Berikut kisah Britni Eddy yang mengubah tragedi menjadi ide kreatif yang mendatangkan keuntungan, dirangkum Liputan6.com dari laman brightside.me, Jumat (13/10/2023). 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Berwal dari Tragedi

Kisah Britni Eddy dimulai ketika menemukan semua stok ASI-nya rusak. Tragedi ini berawal ketika suami Eddy lupa menyambungkan steker freezer tempat stok ASI Eddy disimpan ke stop kontak saat membersihkan gudang rumah mereka.

ASI yang dikumpulkan selama 7 bulan sejak ia melahirkan pun tidak lagi dapat diberikan ke bayinya. Namun, tentu saja Eddy tidak ingin membuang ASI yang berharga ini. 

Eddy kemudian terinspirasi oleh cerita orang lain yang menghadapi situasi serupa dan mencoba mengubah ASI yang rusak menjadi sabun. Dengan semangat yang tinggi, Eddy mulai bereksperimen dengan berbagai resep hingga akhirnya menemukan komposisi yang sesuai dengan kebutuhan kulitnya. Ini adalah awal dari perjalanannya memproduksi sabun dari ASI.

3 dari 3 halaman

Ide yang Kurang Lazim

Penggunaan ASI dalam pembuatan sabun ini tidak hanya sekadar ide unik. ASI ternyata juga dapat memberikan manfaat signifikan bagi kulit. Menurut Eddy, sabun ASI bermanfaat dalam mengatasi tanda-tanda penuaan, kerutan, stretch mark, dan kulit kering. 

Produk sabun yang ia buat bukan hanya untuk diperuntukan untuk bayi,  tapi juga untuk orang dewasa. Pada bayi, sabun ASI dapat membantu mengatasi ruam popok, eksim, luka, dan bahkan membantu menyembuhkan luka bakar matahari.

Tidak hanya mengubah ASI menjadi sabun, Britni Eddy juga menjual produk-produknya secara online. Meskipun suaminya awalnya meragukan ide ini, dia akhirnya menjadi penggemar setia sabun ASI buatannya. Ia bahkan bangga menceritakan kepada teman-temannya di tempat kerja tentang produk ini.

Beberapa orang mungkin merasa aneh dengan konsep ini, terutama di Negara Barat ASI masih menjadi sesuatu hal yang tabu untuk diberikan kepada orang lain selain bayi, apa lagi diperjual belikan. Menurut Eddy, orang-orang hanya perlu menambah lebih banyak pengetahuan tentang ASI dan berbagai manfaat yang dimilikinya. 

Eddy secara terang-terangan menantang stigma sosial yang menyertai penggunaan ASI dalam produk perawatan kulit dan mengatakan bahwa produk ini benar-benar bermanfaat. Tidak hanya untuk bayi tapi juga orang dewasa.

Kisah Britni Eddy adalah contoh nyata bagaimana kreativitas dan ketekunan seseorang dapat mengubah situasi sulit menjadi peluang baru. Ia telah menginspirasi banyak orang untuk menjelajahi cara-cara baru untuk mengoptimalkan manfaat dari ASI, yang selama ini hanya dikenal sebagai makanan bayi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini