6 Macam Operasi Plastik yang Paling Populer, Ketahui Perbedaannya

Salah satu macam operasi plastik yang paling diminati saat ini adalah pembesaran payudara. Operasi ini bisa dilakukan dengan berbagai macam tujuan, mulai dari mengganti payudara yang rusak, asimetris, dan lain sebagainya.

Operasi payudara juga biasa dikenal sebagai Implan payudara ini memiliki dua jenis, yakni silikon dan saline. Dalam pemasangan implan ini memiliki ketentuan dan jangka waktu tertentu. Salah satunya yakni implan hanya boleh berada dalam tubuh selama 10-15 tahun, jika sudah mencapai usia tersebut, maka implannya harus diganti. Berikut ini merupakan penjelasan dua jenis implan:

1. Implan saline adalah implan yang menggunakan kantong silikon dan berisi air garam steril (saline).

2. Implan silikon adalah implan yang menggunakan kantong silikon dan berisi gel plastik kental (silikon).

Pada umumnya, operasi implan silikon lebih banyak digemari ketimbang implan saline karena teksturnya yang lebih mirip dengan payudara sungguhan. Akan tetapi, implan silikon juga memiliki resiko yang lebih tinggi untuk kesehatan karena bisa rawan pecah.

Pada tahun 1992, Food and Drug Administration (FDA) menahan penjualan implan silikon karena alasan keamanan. Akan tetapi, pada tahun 2006, setelah melakukan banyak penelitian, FDA mulai menyetujui implan silikon tertentu untuk kembali dijual di pasaran.

Selain untuk memperbesar payudara, ada pula macam operasi plastik untuk mengecilkan payudara. Hal ini lantaran ada beberapa orang yang secara genetik memiliki ukuran payudara yang besar sehingga menghalangi kegiatan sehari-hari dan menurunkan rasa kepercayaan diri.

Ukuran payudara yang terlalu besar kadang juga tidak ideal karena bisa berpengaruh pada postur tubuh dan menyebabkan sakit punggung kronis. Dengan melakukan operasi ini, maka bisa mengurangi efek-efek yang telah dirasakan di atas. 

Operasi ini merupakan solusi permanen bagi orang-orang yang memiliki payudara besar dan menginginkan bentuk yang lebih proporsional. Selain itu, operasi ini juga memiliki resiko rendah dan para pasien biasanya bisa pulih dalam waktu dua minggu.

Selain di area tubuh, operasi plastik dermabrasi merupakan prosedur operasi yang dilakukan menggunakan alat khusus. Operasi ini digunakan untuk membersihkan atau mengikis lapisan teratas kulit. Biasanya digunakan untuk kulit-kulit yang memiliki masalah seperti jerawat dan lain sebagainya.

Dengan terkikisnya lapisan kulit teratas, maka akan tumbuh sel kulit baru yang lebih baik menggantikan yang lama. Hasil akhir dari operasi ini adalah wajah terlihat lebih halus. Operasi ini biasanya digunakan untuk menghilangkan bekas jerawat, milia, kaki gagak, sunburn, pertumbuhan kulit abnormal, keriput, dan lain sebagainya.

Operasi rhinoplasty merupakan salah satu macam operasi plastik yang paling digemari di seluruh dunia. Operasi ini bertujuan untuk memperbaiki ataupun membentuk kembali struktur hidung.

Beberapa orang menggunakan operasi rhinoplasty untuk mengatasi wajah atau hidungnya yang rusak akibat kecelakaan maupun cacat dari lahir. Namun ada pula yang menggunakan operasi ini untuk tujuan estetika.

Operasi ini biasanya dilakukan dengan cara menanamkan serpihan tulang yang berasal dari bagian tubuh yang lain kemudian dipasangkan di bagian hidung sehingga membentuk struktur hidung yang berbeda. Para pasien biasanya akan mengalami memar atau bengkak di bagian hidung selama 10-20 hari ke depan.

Selain operasi estetika bagian wajah, ada pula macam operasi plastik untuk estetika bagian tubuh seperti sedot lemak. Operasi ini bertujuan untuk menghilangkan timbunan lemak dalam tubuh. Namun tidak digunakan untuk menurunkan berat badan.

Ketika kita mengalami kenaikan berat badan yang drastis, biasanya akan ada lemak-lemak yang bertanah pada bagian tubuh seperti perut, lengan, paha, dan lain sebagainya. Hal tersebut membuat bacan menjadi tidak kencang dan seolah menggelambir.

Maka dari itu, tumpukan lemak yang terlokalisasi di bawah kulit akan dikeluarkan menggunakan alat penghisap khusus yang berbentuk seperti pena. Sebelum melakukan hal ini, biasanya dilakukan ultrasonografi terlebih dahulu sehingga bisa memecah timbunan lemak sebelum disedot menggunakan vakum.

Bagi orang-orang yang sudah berusia 30 tahun ke atas, operasi plastik rhytidectomy cukup digemari. Operasi ini bertujuan untuk mengatasi keriput dan tekstur wajah yang mengendur akibat usia. Operasi ini juga kerap disebut dengan operasi facelift.

Pada operasi ini, jaringan wajah diangkat kemudian kelebihan kulit dihilangkan, lalu kulit akan diposisikan ulang. Selain di bagian area wajah, operasi ini juga biasanya dilakukan di bagian leher secara bersamaan. 

Dengan operasi facelift ini membuat wajah yang nampak mengendur akibat penuaan, bisa menjadi lebih kencang sehingga nampak awet muda.