Sukses

AMDAL adalah Media untuk Mengkaji Lingkungan Hidup, Ketahui Tujuan, Fungsi, dan Manfaatnya

Secara harfiah AMDAL adalah singkatan dari lima suku kata; Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup.

Liputan6.com, Jakarta Memahami AMDAL adalah memiliki peran sebagai media untuk mengkaji lingkungan hidup tentang penyelenggaraan usaha atau kegiatan. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) mengartikan AMDAL adalah analisis mengenai dampak lingkungan.

Mengutip dari buku AMDAL, UKL-UPL dan SPPL oleh Dr. Ir. Reda Rizal, B.Sc., M.Si., secara harfiah AMDAL adalah singkatan dari lima suku kata; Analisis Mengenai Dampak Lingkungan Hidup. 

Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) pertama kali diperkenalkan pada tahun oleh National Environmental Policy Act di Amerika Serikat. Di Indonesia, AMDAL adalah diatur dalam Peraturan Pemerintah Nomor 27 Tahun 1999 tentang Analisis Dampak Lingkungan.

Dijelaskan bahwa AMDAL adalah kajian mengenai dampak besar dan penting untuk pengambilan keputusan suatu usaha dan/atau kegiatan yang direncanakan pada Iingkungan hidup yang diperlukan bagi proses pengambilan keputusan tentang penyelenggaraan usaha dan/atau kegiatan.

Kelayakan AMDAL adalah berhubungan dengan dampak negatif dan positif terhadap rencana kegiatan yang akan dilakukan. Melansir dari JABARPROV.go.id dijelaskan kajian dampak positif dan negatif AMDAL adalah disusun dengan mempertimbangkan aspek fisik, kimia, biologi, sosial-ekonomi, sosial­ budaya, dan kesehatan masyarakat.

Berikut Liputan6.com ulas tentang AMDAL lebih dalam dari berbagai sumber, Kamis (14/10/2021).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Dokumen AMDAL

Dokumen AMDAL adalah berisi telaah secara cermat tentang rencana suatu kegiatan. Dokumen AMDAL adalah akan ditelaah dengan metodologi yang sudah disepakati sebelumnya. Telaah AMDAL adalah digunakan untuk menentukan besaran dampaknya bagi lingungan sekitar.

Melansir dari JABARPROV.go.id, hal-hal yang diperlukan dalam telaah AMDAL adalah berupa:

1. Dokumen Analisis Dampak Lingkungan Hidup (AMDAL)

2. Dokumen Rencana Pengelolaan Lingkungan Hidup (RKL)

3. Dokumen Rencana Pemantauan Lingkungan Hidup (RPL)

4. Dokumen Ringkasan Eksekutif

Persiapan dokumen AMDAL adalah penting dilakukan setelah jenis AMDAL sudah ditentukan. Apa saja jenis-jenis AMDAL?

1.  AMDAL Tunggal

Pengertian AMDAL tunggal adalah satu jenis usaha atau kegiatan yang kewenangan dan pembinaannya hanya di bawah satu instansi yang membidangi usaha tersebut.

2.  AMDAL Terpadu

AMDAL terpadu adalah AMDAL multisektoral yakni hasil kajian mengenai dampak besar dan penting dari suatu usaha, atau kegiatan terpadu yang direncanakan terhadap LH dan melibatkan lebih dari 1 instansi yang membidangi usaha tersebut.

Adapun yang termasuk kegiatan terpadu meliputi berbagai usaha atau kegiatan yang memiliki keterkaitan dalam perencanaan dan proses produksinya. Bisa dikatakan jika usaha dan kegiatan tersebut berada dalam satu kesatuan hamparan ekosistem.

3 dari 4 halaman

Tujuan dan Fungsi AMDAL yang Sesungguhnya

Tujuan AMDAL

1. Digunakan sebagai bahan perencanaan pembangunan suatu wilayah.

2. Membantu proses pengambilan keputusan tentang kelayakan lingkungan hidup dari rencana usaha atau kegiatan yang dibuat.

3. Memberi masukan untuk penyusunan desain rinci teknis dari rencana usaha atau kegiatan.

4. Memberi masukan untuk penyusunan rencana pengelolaan dan pemantauan lingkungan hidup dari rencana usaha atau kegiatan.

5. Memberi informasi bagi masyarakat atas dampak yang ditimbulkan dari suatu rencana usaha dan atau kegiatan.

Fungsi AMDAL

1. Menjadi bahan evaluasi untuk perencanaan pembangunan suatu kawasan.

2. Untuk menopang dalam proses pengambilan keputusan atas kepantasan sebuah lingkungan hidup dari rencana usaha ataupun aktivitas tertentu.

3. Menopang memberikan masukan dalam bentuk menyusun sebuah rancangan yang detail dari suatu rencana usaha atau aktivitas.

4. Menopang memberikan masukan dalam suatu proses penyusunan rencana pengaturan dan peninjauan lingkungan hidup.

5. Menopang memberikan informasi terhadap masyarakat mengenai dampak-dampak yang mungkin diakibatkan dari suatu rencana usaha atau aktivitas.

6. Menjadi referensi utama untuk sebuah izin usaha.

7. Menjadi dokumen ilmiah dan dokumen hukum.

8. Izin Kelayakan Lingkungan.

4 dari 4 halaman

Manfaat AMDAL untuk Pemerintah, Masyarakat, dan Pemilik Proyek

Dalam proses studi Amdal biasanya melibatkan Komisi Penilai AMDAL, komisi yang bertugas menilai dokumen AMDAL Pemrakarsa, orang atau badan hukum yang bertanggungjawab atas suatu rencana usaha atau kegiatan yang akan dilaksanakan.

Masyarakat yang berkepentingan dan masyarakat yang terpengaruh atas segala bentuk keputusan dalam proses AMDAL. Berikut manfaat AMDAL yang perlu diketahui:

1. Manfaat AMDAL untuk Pemerintah

- Mencegah pencemaran dan kerusakan lingkungan.

- Menghindari adanya konflik di masyarakat.

- Perwujudan mengenai tanggung jawab pemerintah di dalam pengelolaan lingkungan hidup.

- Menjaga agar pembangunan tersebut sesuai terhadap suatu prinsip pembangunan yang berkelanjutan.

2. Manfaat AMDAL untuk Masyarakat

- Mengetahui sejak dari awal dampak terjadinya dari suatu kegiatan.

- Terlibat pada suatu proses pengambilan keputusan.

- Dapat mengetahui rencana pembangunan di daerahnya.

- Mengetahui hak dan kewajiban di dalam hubungan dengan proyek.

3. Manfaat AMDAL bagi Pemilik Proyek

- Sebagai sumber informasi lingkungan di sekitar lokasi proyek.

- Menghindari konflik dengan masyarakat sekitar.

- Untuk melindungi proyek dari tuduhan pelanggaran.

- Untuk melihat dan memecahkan masalah-masalah lingkungan yang akan dihadapi di masa akan datang.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.