Sukses

10 Tanda Tubuh Alergi Kacang dan Cara Mengatasinya

Tidak seperti alergi protein lainnya umumnya alergi kacang terjadi seumur hidup.

Liputan6.com, Jakarta Alergi merupakan kelainan sistem pertahanan tubuh atau sistem imun. Kondisi ini ditandai dengan hipersensitivitas sistem imun terhadap masuknya zat dari luar yang sebenarnya tidak membahayakan tubuh.

Alergi kacang merupakan salah satu jenis alergi yang paling sering dijumpai. Pada mereka yang memiliki keluhan alergi kacang, protein yang ada di dalam kacang ternyata dianggap sebagai benda asing yang membahayakan tubuh.

Inilah yang menyebakan sistem imun kemudian akan memberikan reaksi berlebihan terhadap kacang. Meski demikian, tidak semua jenis kacang menyebabkan alergi. Berbagai jenis kacang, seperti kacang tanah, kacang mede, kacang almon, dan sebagainya; bisa dipersepsi secara berbeda oleh sistem kekebalan tubuh.

Tidak seperti alergi protein lainnya seperti alergi putih telur atau alergi susu sapi yang dapat berangsur-angsur hilang saat dewasa, umumnya alergi kacang terjadi seumur hidup. Berikut tanda tubuh alergi kacang dan cara mengatasinya yang telah Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Selasa (4/2/2020).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penyebab Alergi Kacang

Penyebab alergi kacang salah satunya karena jenis sistem imun tubuh yang disebut sebagai immunoglobulin (IgE) bereaksi berlebihan terhadap protein yang terdapat di dalam kacang.

Ketika zat terssebut masuk ke tubuh, IgE akan mengeluarkan zat bernama histamin yang menyebabkan berbagai gejala alergi. Belum diketahui dengan jelas penyebab alergi kacang ini.

Namun, diketahui bahwa orang-orang yang memiliki riwayat alergi di dalam keluarga dan orang-orang yang menderita asma lebih rentan mengalami alergi kacang ini.

3 dari 4 halaman

Tanda Tubuh Alergi Kacang

Gejala alergi kacang sangat bervariasi. Gejala yang paling berat dan berbahaya disebut dengan reaksi anafilaksis. Kondisi tersebut ditandai dengan gangguan pada pernapasan dan sirkulasi darah.

Gejala alergi kacang biasanya mulai dirasakan dalam hitungan menit hingga jam setelah penderita mengonsumsi atau menyentuh kacang. Maka gejala alergi kacang awal yang dapat dirasakan meliputi:

- Sakit kepala

- Bersin

- Hidung tersumbat

- Mata berair

- Kulit terasa gatal, lemerahan, dan muncul ruam

- Bibir bengkak

- Rasa tidak nyaman di sekitar mulut dan tenggorokan

- Kram perut

- Mual dan muntah

- Diare

4 dari 4 halaman

Cara Mengatasi Alergi Kacang

Pengobatan untuk penderita alergi kacang adalah dengan tidak mengonsumsi kacang dan makanan yang mengandung kacang sama sekali. Namun, apabila kamu tidak sengaja mengonsumsi makanan yang mengandung kacang dan timbul gejala alergi, maka diperlukan obat untuk mengatasi gejala alergi seperti antihistamin dan steroid.

Jika gejala alergi yang terjadi tergolong berat, seperti anafilaksis, maka pengobatan utama yang harus segera diberikan adalah suntikan adrenalin dan penanganan di rumah sakit. Jika terlambat ditangani, reaksi anafilaksis dapat menyebabkan penderita alergi meninggal dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini