Sukses

Arah Garis Gaya Magnet Bumi adalah Kutub Selatan ke Kutub Utara, Ini Penjelasannya

Arah garis gaya magnet Bumi adalah dari arah kutub selatan bumi menuju kutub utara bumi.

Liputan6.com, Jakarta Arah garis gaya magnet bumi adalah pertanyaan yang kerap kali dibicarakan. Apalagi arah garis gaya magnet bumi adalah salah satu materi dalam ilmu fisika di sekolah. Lantas apa arah garis gaya magnet bumi?

Bumi adalah magnet raksasa yang memiliki kutuh utara dan selatan. Medan magnet bumi dikenal dengan sebutan medan geomagnetik. Medan magnet bumi adalah medan magnet yang menjangkau dari bagian dalam bumi hingga ke batas di mana medan magnet bertemu radiasi matahari. 

Supaya lebih paham, berikut ini Liputan6.com ulas mengenai arah garis gaya magnet bumi yang telah dirangkum dari berbagai sumber, Jumat (17/3/2023).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

1. Arah Garis Gaya Magnet Bumi

Setiap magnet memiliki dua kutub yakni kutub utara dan kutub selatan. Bumi merupakan model magnet besar yang dapat dibayangkan seperti sebatang magnet. Kutub utara magnet Bumi terletak dekat dengan kutub selatan geografi Bumi, sedangkan kutub selatan magnet Bumi terletak dengan dengan kutub utara geografis Bumi.

Perlu diketahui bahwa letak kutub-kutub bumi tidak saling berimpitan secara tepat atau konkret dengan kutub-kutub bumi. Oleh karena itu, arah garis gaya magnet bumi adalah tidak berimpit dengan arah utara-selatan yang sebenarnya.

Untuk itu, jarum kompas tidak dapat menunjukkan letak kutub utara dan kutub selatan dengan tepat, justru malah menyimpang. Arah sumbu magnet jarum kompas membentuk sudut dengan arah utara-selatan bumi ini disebut dengan sudut deklinasi.

Sudut deklinasi adalah penyimpangan arah jarum kompas dengaan arah utara dan selatan bumi yang sesungguhnya. Besar sudut deklinasi di berbagai tempat tidaklah sama, dan juga tiap tahun mengalami perubahan.

Dalam ilmu geografis, selain sudut deklinasi ada pula sudut inklinasi. Sudut inklinasi adalah sudut yang dibentuk oleh sumbu magnet jarum kompas dengan arah mendatar bumi. Ternyata sumbu magnet jarum kompas membentuk sudut terhadap garis mendatar atau horizontal bumi. Sudut inklinasi diukur menggunakan alat ukur yang disebut dengan lingkaran inklinasi.

Dalam penjelasan tersebut, maka arah garis gaya magnet Bumi adalah dari arah kutub selatan bumi menuju kutub utara bumi. Hal ini didasari dari sudut deklinasi dan sudut inklinasi dalam medan magnet Bumi.

3 dari 5 halaman

2. Konsep Medan Magnet Secara Umum

Dikutip dari laman Sumber Belajar Kemdikbud, medan magent digambarkan dengan garis–garis gaya magnet,  dan dinyatakan dengan anak panah. Sementara di dalam magnet, garis-garis gaya magnet memiliki arah dari kutub selatan magnet ke kutub utara magnet. Garis-garis tersebut tidak pernah saling berpotongan. Kerapatan garis-garis gaya magnet menunjukkan kekuatan medan magnet. Selain itu, ada beberapa hal yang perlu anda ketahui tentang garis-garis gaya magnet, antara lain:

  1. Garis-garis gaya magnet selalu keluar dari kutub utara magnet dan masuk ke kutub selatan magnet.
  2. Tempat yang garis-garis gaya magnetnya rapat menunjukkan medan magnetnya kuat, sebaliknya tempat yang garis-garis magnetiknya renggang menunjukkan medan magnetnya lemah.

Besarnya medan magnet pada suatu titik dipengaruhi oleh:

  1. Besarnya  gaya magnet yang dialami oleh titik tersebut.
  2. Berbanding  terbalik dengan jarak titik terhadap sumber magnet.
4 dari 5 halaman

3. Karakteristik Medan Magnet Bumi

Dikutip dari buku Listrik dan Magnet (2009) karya Prof. Yohanes Surya, Ph.D. menjelaskan bahwa dahulu orang menyangka magnet bumi berasal dari magnet permanen yang besar sekali dan yang tertanam dalam tanah. Tetapi hal ini tidak mungkin karena suhu di dalam bumi sangat tinggi. Pada suhu tinggi semua material di dalam bumi akan kehilangan sifat magnetiknya.

Sekarang, banyak orang menerima teori dinamo untuk menerangkan terjadinya magnet bumi Menurut teori ini, bumi terdiri dari inti padat yang dikelilingi oleh batuan cair. Di atas batuan cair ini, terdapat lagi batuan padat. Ketika bumi berotasi (berputar pada sumbunya), partikel-partikel bermuatan yang terdapat dalam cairan batuan ini bergerak sehingga menimbulkan arus listrik. Arus listrik ini akan menimbulkan medan magnet bumi. Semakin cepat bumi berotasi,  semakin besar arus yang timbul sehingga semakin besar medan magnetik yang ditimbulkan. Teori ini ditopang oleh kenyataan bahwa planet-planet atau benda angkasa yang gerak rotasinya sangat cepat mempunyai medan magnet yang sangat besar. Misalnya planet Yupiter yang berputar sangat cepat (periode rotasinya hanya 10 jam) mempunyai medan magnet sangat kuat, sebaliknya bulan yang periode retasinya 27 hari mempunyai medan magnet yang sangat kecil.

Teori lain yang cukup beralasan adalah dengan menganggap bahwa sumber magnet bumi adalah panas yang berasal dari inti bumi. Inti bumi sangat panas sekali, inti ini akan memanaskan batuan cairan di atasnya seperti air dipanaskan di atas kompor. Ketika dipanaskan, pada cairan ini terjadi konveksi, cairan yang panas ke atas dan cairan yang dingin ke bawah. Akibat gerakan konveksi ini, ion-ion dalam cairan panas ini akan menimbulkan medan magnet.

5 dari 5 halaman

4. Peran Medan Magnet Bumi

Bukan hanya sebagai melihat kompas, medan magnet Bumi juga berperan dalam kehidupan hewan. Sejak abad ke 11 masehi, hewan juga diketahui memanfaatkan medan magnet Bumi sebagai sarana untuk bermigrasi. Variasi medan magnet Bumi diketahui berhubungan dengan variasi curah hujan di negara tropis.

Selain itu, peran lain dari medan magnet bumi adalah untuk melindungi penduduk bumi dari radiasi kosmik (partikel listrik yang dihasilkan oleh matahari atau benda-benda langit lainnya) yang dapat membahayakan kesehatan.

Tak hanya itu, peran dari medan magnet Bumi adalah sangat berhubungan dengan perputaran Bumi pada porosnya. Dengan adanya medan magnet, Bumi dapat berputar mengelilingi porosnya tanpa menabrak dengan planet yang lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.