Sukses

Tak Kalah Kreatif dari Manusia, Anjing Ini Hasilkan Rp 290 Juta dari Melukis

Seekor anjing yang meraup keuntungan dari melukis.

Liputan6.com, Jakarta Selain terkenal sebagai hewan peliharaan yang bersahabat, anjing ternyata mampu melakukan hal-hal di luar nalar manusia. Mulai anjing penyelamat, anjing pelacak, hingga anjing penjaga. Tak hanya membantu manusia, hewan karnivora ini ternyata mampu mencari uang dengan cara menjadi seniman. Uniknya, belasan ribu Euro dihasilkan dari menjual karya lukisnya secara online.  

Perkenalkan dengan Ivy, anjing berusia sembilan tahun yang meraup banyak keuntungan dari melukis. Namun Iv tidak sendiri, ia didampingi oleh sang majikan bernama Lisa Kite. Keduanya tinggal di North Carolina, Amerika Serikat yang juga menjadi sanggar seni lukis. Wanita 58 tahun ini tahu betul mengajari anjing peliharaanya. Mulai dari perintah dasar hingga trik melukis yang beragam.

“Awalnya, saya melatihnya untuk mengambil bir dari lemari es untuk mengesankan anak-anak ketika mereka datang berkunjung. Kemudian saya mengajarinya banyak trik berbeda,” ujar Lisa mengutip dari Mirror, (8/2/2022).

Hasil karya Ivy merupakan jenis lukisan abstrak yang mementingkan kesan dan perpaduan warna yang menyentuh. Hingga kini, seniman anjing dikenal banyak orang melalui media sosial yang juga menjadi perantara menjual karya seninya.  Berikut Liputan6.com merangkum kisah kreatif seniman anjing ini melansir dari Mirror, Kamis (10/2/2022).

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Belajar di Usia 2 Tahun

Layaknya seniman pada umumnya, anjing peliharaan Lisa Kite tidak serta merta menjadi pelukis yang handal. Lisa mengaku telah mengajari anjingnya sejak usia 2 tahun. Namun insting dan kepatuhan Ivy membuatnya lebih cepat belajar melukis. Lisa mulai mengajarinya dengan berbagai jenis cat, dimulai dengan cat air sebelum beralih ke akrilik.

"Tidak butuh waktu lama untuk mengajarinya melukis; dia melukis dalam waktu seminggu,” ungkap Lisa. 

Meskipun Lisa bukanlah seorang seniman, namun ia merasa puas dengan hasil karya Ivy. Lisa hanyalah seorang penyuka seni yang juga telah belajar banyak dari lukisan anjingnya. Ia kemudian menetapkan hari Senin sebagai hari melukis bagi Ivy setiap seminggu sekali. 

3 dari 4 halaman

Raup Rp 290 Juta

Tak disangka, kemampuan Ivy ternyata mendapatkan apresiasi dari masyarakat di penjuru dunia. Melalui media sosial, Lisa memajang hasil karya Ivy yang menghasilkan banyak penawaran harga. 

Lukisan Ivy memiliki berbagai nama mulai dari 'Meringue' hingga 'Jungle Cat'. Harganya juga bervariasi, dengan karya seninya yang paling mahal dijual seharga £360 atau setara hampi Rp 7 juta. Ivy yang kini berusia 9 tahun telah melahirkan banyak karya yang kini telah mengantongi Rp 290 juta dari melukis. 

4 dari 4 halaman

Didonasikan

Selain menjadi anjing yang mandiri dalam hal mencari nafkah, Lisa menyumbangkan hasil penjualan karya seni Ivy ke badan amal. Tak ada target jumlah lukisan yang ditetapkan Lisa kepada Ivy, selama anjingnya bahagia ia bebas menentukan sendiri kapan untuk melukis. 

Lisa berpendapat, anjingnya memiliki energi positif yang disalurkan melalui lukisan. Hasil lukisan inilah yang dibagikan untuk dinikmati kepada dunia. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.