Gara-Gara Bisul di Ketiak, Pria Ini Baru Tahu Mengidap Diabetes dan Gangguan Ginjal

Liputan6.com, Jakarta - Bisul di ketiak yang tak kunjung sembuh selama sebulan menjadi awal dari kabar mengejutkan bagi pria berumur 38 tahun ini. 

Awalnya, dia mengira hanya masalah kulit biasa. Nyatanya, setelah diperiksa, dia didiagnosis menderita diabetes melitus tipe 2 dan kemungkinan gangguan ginjal. 

Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Ginjal dan Hipertensi, dr. Decsa Medika Hertanto, Sp.PD-KGH, membagikan kasus ini sebagai contoh bahwa infeksi kulit bisa menjadi tanda penyakit kronis yang lebih serius. 

"Pasien datang dengan abses di ketiak kanan yang tidak sembuh selama satu bulan. Sudah dibersihkan dengan betadine dan alkohol tiap kali pecah, tapi tetap tidak membaik,” ujar dr. Decsa seperti dikutip dari akun Instagram pribadinya, @dokterdecsa.

Pasien mengaku tidak memiliki riwayat penyakit kronis, baik pribadi maupun keluarga. Namun, hasil pemeriksaan menunjukkan gula darah acak mencapai 380 mg/dL, sel darah putih meningkat, dan kreatinin 1,5 mg/dL yang mengarah ke gangguan ginjal. 

"Diagnosisnya adalah diabetes melitus tipe 2 dengan abses aksila. Kemungkinan juga sudah ada gangguan ginjalnya," ujar dr. Decsa. 

Kenapa Bisul Bisa Jadi Tanda Diabetes?

Menurut dr. Decsa, pasien diabetes sangat rentan mengalami infeksi, termasuk bisulan. Apalagi bila kadar gula darah tidak terkontrol. "Misalnya ketiak yang berbulu dan terasa gatal, saat digaruk bisa menimbulkan luka kecil. Di situ bakteri masuk dan memicu abses. Pada orang sehat, bisul sembuh dalam 3–6 hari. Tapi pada penderita diabetes, bisa sampai bulanan," tambahnya.

Luka Tak Sembuh? Segera Periksa Gula Darah

Dr. Decsa mengingatkan, bila mengalami bisul atau luka yang tidak kunjung sembuh, jangan dianggap sepele. Bisa jadi itu pertanda adanya gangguan metabolik seperti diabetes. 

"Kalau kamu bisulan yang tidak sembuh-sembuh, tahu kan harus apa? Segera cek gula darah dan konsultasi ke dokter," tegasnya. 

 

 

 

View this post on Instagram

A post shared by Decsa Medika Hertanto (@dokterdecsa)