Olahraga yang Tak Membosankan, Wajib Tahu 7 Manfaat Menari

Liputan6.com, Jakarta - Bagi sebagian orang, berolahraga itu menjemukan. Entah itu lari atau angkat beban, rasa-rasanya membosankan.

Maka dari itu, ada sebagian orang yang memilih berolahraga dengan iringan musik. Tak hanya bersenang-senang, mencoba jenis olahraga tersebut ternyata juga menuai banyak manfaat kesehatan yang sering kali tidak disadari banyak orang.

Melansir Bustle, berikut adalah 7 manfaat dari olahraga yang berbasis menari yang perlu diketahui.

Olahraga HIIT atau High Intensity Interval Training. Jenis olahraga tersebut saat ini sedang ngetren untuk turunkan berat badan.

2 dari 5 halaman

1. Meningkatkan stamina

Menurut pelatih utama di AKT Alisa Tucker, latihan tari cepat merupakan cara terbaik dalam meningkatkan daya tahan kardio Anda.

Masukan tarian ke dalam dalam rutinitas olahraga dan Anda akan mulai menyadari bahwa Anda memiliki lebih banyak stamina.

2. Meningkatkan kekuatan dan fungsi otak

Menari akan menantang otot Anda saat bergerak dengan cara yang berbeda, jelas Co-Director Dance Forever. Ini akan mengaktifkan energi inti Anda saat bergerak melalui koreografi berintensitas tinggi. Serta memanfaatkan otot-otot tubuh bagian atas dan bawah Anda.

Selain itu, berdasarkan sebuah penelitian tahun 2018, latihan menari secara rutin dapat menciptakan jalur saraf baru di otak. Dan ini meningkatkan memori dan kemampuan kognitif, tambah Tucker.

3 dari 5 halaman

3. Mengurangi stres

Menari juga memiliki fungsi yang serupa dengan meditasi, yaitu menghilangkan stres, jelas Tucker.

"Ini mengharuskan Anda untuk berada di situasi tersebut lebih dari latihan kardio berulang kali, dimana pikiran Anda dapat terus berfokus pada apa yang perlu Anda lakukan setelah latihan."

Berbicara tentang fokus, menari juga akan meningkatkan tingkat koordinasi Anda dengan membiasakan diri melakukan langkah-langkah rumit dan rutinitas baru, tambah pendiri kebugaran 305 Sadie Kurzban.

4. Mengurangi nyeri sendi

Jika Anda kerap mengalami nyeri sendi, menari mungkin merupakan pilihan yang lebih baik dibandingkan latihan kardio. Ini karena tingkat intensitasnya yang lebih ringan, namun tetap dapat menguatkan otot-otot di sekitar sendi.

5. Meningkatkan fleksibilitas

Selain mengurangi nyeri sendi, menari juga dapat membuat tubuh menjadi lebih fleksibel berkat peregangan sebelum latihan. Peregangan juga membuat otot menjadi lebih hangat dan menghindari cedera yang tidak diinginkan.

4 dari 5 halaman

6. Memperbaiki aliran darah

Meskipun sulit, kelas dansa kardio juga dapat membantu meningkatkan kadar oksigen dalam darah dan sirkulasi ke seluruh tubuh, jelas instruktur kebugaran bersertifikat AFAA Heather Carroll.

7. Menyenangkan

Faktor kesenangan menjadi salah satu manfaat yang terbesar dalam latihan ini. Dimana jenis latihan ini juga menghasilkan senyawa endorfin dalam otak, yang secara tidak langsung meningkatkan suasana hati.

"Latihan yang paling efektif adalah yang benar-benar Anda lakukan. Latihan dansa kardio adalah pilihan yang bagus untuk orang-orang yang biasa tidak menikmati olahraga karena bisa terasa lebih seperti pesta dibandingkan olahraga," ucap Tucker.

Reporter: Lianna Leticia

5 dari 5 halaman