Menkes Sebut Tahun Depan Jumlah Vaksin Gratis untuk Anak Bertambah

Pemprov Aceh Akhirnya Bolehkan Vaksinasi MR — Petugas menyuntikan Vaksin Campak dan Rubella (MR) kepada bayi saat dilakukan imunisasi di sebuah puskesmas, Banda Aceh, Rabu (19/9). Pemprov Aceh akhirnya membolehkan pelaksanaan vaksinasi MR yang mengandung enzim babi. (CHAIDEER MAHYUDDIN / AFP)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Kesehatan RI, Budi Gunadi Sadikin mengatakan bahwa vaksin yang diberikan pemerintah ke anak bertambah tahun depan. Vaksin PCV, HPV dan rotavirus bakal masuk jajaran vaksin yang diberikan pemerintah untuk anak-anak Indonesia.

“Kami akan meningkatkan jumlah vaksin yang akan kita berikan dari 11 menjadi 14, termasuk didalamnya vaksin PCV, HPV dan Rotavirus yang bisa meningkatkan kekebalan anak kita dari penyakit pneumonia dan juga diare,” kata Menkes Budi dalam pelaksanaan peringatan Hari Keselamatan Sedunia 2021 di RSAB Harapan Kita Jakarta belum lama ini.

Saat ini ada beberapa vaksin yang bisa didapatkan gratis untuk bayi dan anak dari pemerintah. Di antaranya, vaksin Hepatitis B, vaksin BCG, vaksin polio empat kali, vaksin DPT/HB tiga kali serta vaksin MR.

Selain upaya cakupan imunisasi untuk anak, Menkes Budi juga mengatakan ada beberapa hal lain yang perlu dilakukan guna meningkatkan kesehatan ibu dan anak di Indonesia. Yakni meningkatkan jumlah kunjungan Antenatal Care (ANC), dan juga memastikan infrastruktur USG siap di setiap puskesmas seperti mengutip Sehat Negeriku.

Berikut penjelasan dokter mengenai pentingnya imunisasi pada anak

2 dari 3 halaman

Kunjungan Gratis ke Tenaga Kesehatan Bagi Bumil Bertambah

Tips Menangani Ibu Hamil Tidak Banyak Berkeringat — Ilustrasi Kehamilan Credit: pexels.com/Allef

Pemerintah juga sudah memutuskan akan meningkatkan Antenatal Care (ANC) pada ibu hamildari 4 menjadi 6, dan dua diantaranya harus kunjungan bertemu dengan dokter. Dengan demikian, ibu dapat memonitor kondisi kesehatan calon bayi agar kita bisa memastikan anak lahir dengan sehat, dan bisa menjadi generasi penerus bangsa.

BGS juga mengungkapkan bahwa bakal menambah jumlah alat USG di puskesmas. Sehingga, kesehatan janin bisa dilihat selama dalam kandungan. Hal ini untuk memastikan ada tidaknya komplikasi yang harus segera ditangani di fasilitas pelayanan kesehatan.

3 dari 3 halaman

Infografis 9 Panduan Imunisasi Anak Saat Pandemi Covid-19.

vaksin
Peristiwa
Vaksin adalah bahan antigenik yang digunakan untuk menghasilkan kekebalan terhadap suatu penyakit.
Lihat Selengkapnya
vaksin
Imunisasi
Penyakit
Imunisasi adalah proses pembentukan sistem imun tubuh, agar kebal terhadap penyakit tertentu.
Lihat Selengkapnya
Imunisasi
Budi Gunadi Sadikin
Tokoh
Budi Gunadi Sadikin saat ini menjabat sebagai Menteri Kesehatan di Kabinet Indonesia Maju.
Lihat Selengkapnya
Budi Gunadi Sadikin
Rotavirus
Penyakit
Rotavirus adalah penyebab gastroenteritis (diare) yang paling umum pada anak-anak.
Lihat Selengkapnya
Rotavirus
Pneumonia
Penyakit
Pneumonia atau yang lebih dikenal dengan istilah paru-paru basah, merupakan peradangan yang terjadi pada jaringan paru-paru
Lihat Selengkapnya
Pneumonia
Diare
Penyakit
Diare adalah kondisi di mana feses yang dikeluarkan encer atau berair dengan frekuensi lebih sering daripada biasanya.
Lihat Selengkapnya
Diare
Hepatitis B
Penyakit
Hepatitis B atau infeksi hati adalah infeksi virus hepatitis B (VHB) pada hati. Virus ini dapat menimbulkan peradangan dan memicu timbulnya
Lihat Selengkapnya
Hepatitis B
Imunisasi anak
Menteri Kesehatan
Vaksin Covid-19
vaksin pcv
Vaksin HPV
Vaksin BCG