Menkes Berupaya Agar Ranjang di Ruang ICU RS COVID-19 Jakarta Bertambah

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Doni Monardo, mengatakan, sebanyak 67 rumah sakit rujukan COVID-19 di DKI Jakarta sudah dalam proses untuk melakukan relaksasi.

Doni berharap para pimpinan atau direktur rumah sakit untuk saling bekerjasama sehingga tidak ada rumah sakit yang penuh.

"Sejauh ini ada sekitar tujuh rumah sakit yang ICU-nya penuh 100 persen. Namun, tempat tidur tersedia ada yang satu, dua, tiga, empat, dan lima yang artinya memang...," kata Doni dalam siaran langsung di Kanal Youtube BNPB Indonesia pada Sabtu malam, 12 September 2020.

Akan tetapi saat ini, lanjut Doni, Menteri Kesehatan Republik Indonesia Dr Terawan Agus Putranto bersama gabungan sedang memberikan suatu upaya agar rumah sakit COVID-19 di seluruh Jakarta mendapat penambahan ranjang di ruang ICU.

"Sehingga kekhawatiran masyarakat terhadap kurangnya bad yang tersedia di ruang ICU di rumah sakit Jakarta bisa teratasi," ujarnya.

Doni juga mengajak seluruh direktur rumah sakit untuk bekerjasama dengan Puskes TNI (Pusat Kesehatan TNI) yang mengelola rumah sakit darurat COVID-19 Wisma Atlet. Sehingga fasilitas yang ada di RSD Wisma Atlet bisa dimanfaatkan.

"RS COVID-19 ada 67 di Jakarta. Kemudian, yang ada ruang ICU, tiap-tiap rumah sakit memiliki jumlah yang berbeda," katanya.

"Rumah sakit-rumah sakit kita harapkan, ketika menilai pasien ada yang sembuh dan ada pasien yang membutuhkan perawatan, maka yang menjelang sembuh ini bisa dikonsultasikan ke Wisma Atlet," ujarnya.

Simak Video Berikut Ini