Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

7 Fakta Mengejutkan Soal Hubungan Seks, Bisa Kurangi Stres hingga Cegah Kanker Prostat

Berhubungan seks rupanya memiliki sejumlah manfaat baik untuk kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta - Hubungan seksual yang dilakukan oleh pasangan suami istri biasanya terjadi untuk menjalin hubungan yang lebih intim atau memenuhi kebutuhan biologis manusia.

Namun, tahukah Anda bahwa hubungan seks rupanya memiliki lebih banyak manfaat dari itu?

Berhubungan badan rupanya memiliki sejumlah manfaat yang baik bagi kesehatan, bahkan bisa mencegah penyakit.

Dilansir Health Line, Selasa (27/2/2024), berikut adalah sejumlah fakta dan manfaat dari hubungan seksual:

1. Mengurangi Stress

Hubungan intim dapat mengurangi tingkat stres Anda.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Biological Perspective meminta partisipan untuk mengambil bagian dalam aktivitas yang membuat stres, seperti menulis pidato atau mengerjakan kuis matematika yang rumit.

Hasilnya, partisipan yang berhubungan badan sebelum melakukan tugas tersebut ditemukan memiliki tingkat stres dan tekanan darah yang lebih rendah jika dibandingkan dengan orang yang tidak melakukan hubungan seks, hanya melakukan masturbasi, dan yang melakukan kontak seksual namun tidak berhubungan seksual.

2. Orang yang Kurang Berhubungan Seks Cenderung Lebih Banyak Bekerja

Para peneliti di Universitas Göttingen di Jerman menemukan bahwa orang-orang dengan kehidupan seks yang kurang kuat cenderung melakukan lebih banyak pekerjaan untuk mengimbangi kurangnya kepuasan mereka di kamar tidur. Studi tersebut meminta 32.000 orang untuk menggambarkan seks dan kebiasaan kerja mereka.

Para peneliti menemukan bahwa 36 persen pria dan 35 persen wanita yang berhubungan badan hanya seminggu sekali akan mengalihkan perhatian mereka ke dunia kerja.

Semakin banyak pekerjaan yang Anda lakukan, semakin banyak stres yang Anda alami - dan semakin tinggi tingkat stres yang Anda alami, semakin sedikit hubungan seks yang Anda lakukan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

3. Baik untuk Detak Jantung

Hubungan intim memang membuat jantung Anda berdebar kencang, namun manfaat kesehatan jantung tidak berhenti sampai di situ saja.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Epidemiology and Community Health menemukan bahwa seks sebenarnya dapat menurunkan risiko pria terkena serangan jantung yang fatal.

Para peneliti menemukan bahwa pria yang berhubungan seks dua kali atau lebih setiap minggunya, memiliki kemungkinan lebih kecil untuk meninggal akibat serangan jantung dibandingkan pria yang jarang berhubungan seks.

4. Memiliki Kepercayaan Diri yang Lebih Baik

Faktanya, ada kaitan kuat antara hubungan seks dan kepercayaan diri seseorang. Orang yang berhubungan seks akan merasa nyaman dengan dirinya sendiri, dan orang yang berhubungan seks akan merasa nyaman dengan dirinya sendiri.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Archives of Sexual Behavior mengamati banyak alasan manusia melakukan hubungan seks dan menemukan bahwa salah satu faktor pendorong paling umum adalah peningkatan harga diri yang didapat banyak orang dari melakukan tindakan tersebut. Orang-orang yang sama melaporkan bahwa seks membuat mereka merasa lebih menarik dan percaya diri.

Selain itu, beberapa orang dalam penelitian ini memiliki niat yang lebih altruistik dan ingin pasangannya merasa nyaman dengan dirinya sendiri.

3 dari 4 halaman

5. Menghilangkan Rasa Sakit

Selama mengalami gairah dan orgasme, hipotalamus di otak melepaskan hormon oksitosin yang membuat Anda merasa nyaman.

Para peneliti di Rutgers University di New Jersey menemukan bahwa lonjakan oksitosin sebenarnya dapat membantu wanita mengurangi rasa sakit, terutama saat menstruasi.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Bulletin of Experimental Biology and Medicine menemukan bahwa oksitosin pada pria mengurangi persepsi nyeri hingga setengahnya.

6. Melindungi dari Kanker

Menurut beberapa penelitian, pria berusia 50 tahun ke atas yang sering berhubungan seks lebih kecil kemungkinannya terdiagnosis kanker prostat dibandingkan pria seusianya yang tidak sering berhubungan seks.

Sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal BJU International menemukan bahwa hubungan seksual dan masturbasi dapat mengurangi risiko kanker prostat pada pria lanjut usia.

Studi lain yang diterbitkan dalam Journal of American Medical Association menemukan bahwa seringnya ejakulasi pada pria berusia 20-an juga dapat membantu menurunkan risiko kanker prostat.

4 dari 4 halaman

7. Meningkatkan Kualitas Sperma

Sering berhubungan seks dapat meningkatkan kualitas sperma pria, mengurangi kerusakan DNA pada sperma, dan meningkatkan kesuburan.

Menurut European Society of Human Reproduction and Embryology, pria yang berhubungan seks setiap hari, atau ejakulasi setiap hari, memiliki air mani yang lebih layak dan berkualitas lebih tinggi setelah tujuh hari dibandingkan pria yang tidak melakukan hubungan seks.

Studi ini menunjukkan pendekatan ini dapat membantu pasangan dengan masalah kesuburan ringan untuk bisa hamil.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini