Referendum California: Gubernur Gavin Newsom Terancam Lengser

Liputan6.com, Sacramento - Referendum California digelar pada Selasa (14/9/2021) waktu setempat. Rakyat akan memilih apakah Gubernur Gavin Newsom boleh melanjutkan masa jabatannya atau lengser.

Proses ini disebut recall election. Pada 2003, ini juga pernah terjadi ke Gubernur Gray Davis yang digantikan Arnold Schwarzenegger.

Gubernur Newsom menghadapi gelombang kritikan karena kondisi California yang dianggap bertambah buruk, serta kebijakannya semasa COVID-19 yang memberatkan.

California adalah basis Partai Demokrat. Para tokoh partai lantas all-out untuk mendukung Gubernur Newsom. Presiden AS Joe Biden bahkan sudah turun tangan untuk kampanye bersama sang guberur.

"California, masa depan kita berada di tanganmu. Pilih TIDAK," ujar Newsom melalui Twitter.

Lawan dari Newsom adalah Larry Elder, seorang pembawa acara dan ahli hukum dari Partai Republik. Posisi Elder unik karena dia berasal dari kelompok minoritas Afrika-Amerika. 

Elder berargumen kondisi California semakin tidak aman dari aksi kriminal di pemerintahan Newsom. Argumen lainnya adalah tingginya tunawisma, serta ia mengkritik kebijakan COVID-19 di California.

Saat ini, Gubernur Newsom masih populer berdasarkan polling UC Berkeley. Namun, apabila ia kalah, maka ini bisa menjadi pukulan fatal bagi Partai Demokrat yang baru saja terkena skandal politik di New York ketika Gubernur Andrew Cuomo mundur usai terkuak melakukan pelecehan seksual berkali-kali.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.