Sukses

Ditabrak Lumba-lumba, 2 Tulang Rusuk Penunggang Ombak Patah

Bukan lagi ikan hiu yang ditakutkan oleh para penggemar laut, tapi kini mungkin bertambah lagi satu. Yakni si lumba-lumba bermocong panjang

Liputan6.com, Sydney - Berhati-hatilah jika Anda bertemu dengan jenis lumba-lumba yang dikenal dengan sebutan bottlenose dolphin ini. Sebab ia bisa saja menyerang, seperti yang dilakukannya kepada seorang penunggang ombak di sebuah pantai terpencil di selatan Sydney, Australia.

Bukan lagi ikan hiu yang ditakutkan oleh para penggemar laut, tapi kini mungkin bertambah lagi satu. Yakni si lumba-lumba bermocong panjang tersebut.

Dilansir dari Daily Mail, Selasa (18/3/2014), penungggang ombak  bernama John Wolfson itu pun diterbangkan ke rumah sakit setelah ia ditabrak dari bawah oleh si bottlenose dolphin.
 
John mengatakan, ia sedang berenang melewati gelombang di Bawley Point, dekat Bateman Bay di NSW South Coast. Ketika itu John melihat sebuah kawanan lumba-lumba sedang bermain di dekatnya.

Lalu, tiba-tiba saja salah satu lumba-lumba itu menyelam di bawah permukaan dan menabrak John dengan kekuatan yang cukup kencang. Bahkan membuat pakaian ranang ketatnya robek.

Bottlenose dolphin dewasa yang menabrak John itu, memiliki berat sampai 500 kg. Mamalia laut itu juga dapat berenang dengan kecepatan hingga 30 km/ jam.

Penunggang ombak berusia 27 tahun itu pun merasa kesakitan yang amat sangat. Saat ia dibantu dengan teman-temannya menuju pantai. Sakitnya semakin terasa, karena John harus menunggu lebih dari satu jam sampai bantuan medis datang ke pantai itu.

Upaya penyelamatan terhambat oleh lokasi yang jauh dari pantai. Ambulans pertama sulit mencapai lokasi John terkapar di pinggir pantai, akibat terjebak pasir pantai. Akhirnya, ambulans kedua pun dikirimkan untuk membawa John ke rumah sakit.

John dibawa ke sebuah rumah sakit lokal, di mana dokter sangat prihatin dengan cederanya. Karena terlalu parah, ia lalu diterbangkan ke rumah sakit yang lebih besar yakni di St George. Untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

Teman John, fotografer Jason Corroto mengatakan kepada MailOnline bahwa ia melihat ada percikan besar. Lalu ia menyadari temannya berada dalam kesulitan.

"Dia tidak bisa bergerak sama sekali. Dia pikir dia telah mengalami cedera pada tulang rusuknya," kata Jason.

"Aku sedang menonton dari pantai, dan kami tidak tahu apa yang sedang terjadi. Hanya ada percikan besar ini. Kami melihat banyak lumba-lumba di luar sana. Itu hanya sebuah kecelakaan," jelas Jason.

John pun akhirnya dirawat, akibat dua tulang rusuknya patah. Dia mengatakan kepada Channel 7, insiden itu tidak akan membuatnya takut air.

"I sayang lumba-lumba. Itu tidak sengaja. Mereka berselancar ombak dan saya baru saja berenang. Aku pikir lumba-lumba itu tak melihatku. Aku hanya berada di tempat dan waktu yang salah," ungkap John. (Elin Yunita Kristanti)

Baca Juga:

Ubur-ubur Raksasa Terdampar di Australia, Ilmuwan: Spesies Baru

[VIDEO] Kontroversi Tarian Lumba-lumba | Part 2

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini