Sukses

Cek Fakta: Benarkah Ini Pesan Terakhir Bupati Situbondo Sebelum Meninggal Akibat Covid-19? Simak Buktinya

Pesan itu diklaim dibuat Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto sebelum meninggal dunia akibat virus corona covid-19

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video yang diklaim sebagai pesan terakhir dari Bupati Situbondo, Dadang Wigiarto viral di media sosial. Pesan itu diklaim dibuat Dadang Wigiarto sebelum meninggal dunia akibat virus corona covid-19.

Salah satu akun yang mengunggah klaim pesan terakhir Bupati Situbondo sebelum meninggal dunia akibat covid-19 adalah Hotspot Manado. Dia mengunggah video itu pada Jumat (27/11/2020) pagi.

Begini narasinya:

"Pesan Bupati Situbondo H. Dadang Wigiarto, S.H Sebelum Meninggal Dunia Akibat Covid 19".

Dalam video, orang yang diklaim sebagai Dadang Wigiarto mengatakan:

"Gaes, jaga kesehatan, jangan disepelekan tapi juga jangan takut. Ingat covid-19 itu ada

Aku wis 3 hari isolasi di RS. Jangan disepelekan, cuci tangan, pakai masker, rasane ora enak blas, sesek demam.

Tetap semangat, jaga kesehatan semuanya, GBU all"

Lalu, benarkah klaim tersebut?

 

Saksikan video pilihan berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Penelusuran Fakta

Untuk menelusuri klaim tersebut, Cek Fakta Liputan6.com mencarinya dengan menggunakan CrowdTangle dengan kata kunci: 'hoaks'. Hasil penelusuran mengarahkan ke akun Facebook resmi pemerintah Kabupaten Situbondo.

Akun Facebook resmi pemerintah Kabupaten Situbondo itu membantah pria yang berada di video viral tersebut adalah Dadang Wigiarto. Begini bantahan mereka atas video viral tersebut:

"Telah beredar video dan caption yang menyatakan bahwa kabar diatas adalah Alm. Bapak Bupati Situbondo. Namun kami, Selaku Pemerintah Kabupaten Situbondo menyatakan bahwa info yang telah beredar bukan Alm. Bapak Bupati.

Info yang telah beredar tersebut adalah HOAX!, maka untuk seluruh masyarakat Situbondo kita harus tetap waspada terhadap info yang tidak benar, dan tetap selalu patuhi protokol kesehatan untuk mencegah Covid-19.

Stay safe untuk seluruh masyarakat Kabupaten Situbondo."

 

Telah beredar video dan caption yang menyatakan bahwa kabar diatas adalah Alm. Bapak Bupati Situbondo. Namun kami,...

Posted by Kabupaten Situbondo on Thursday, November 26, 2020

Cek Fakta Liputan6.com juga menemukan bantahan serupa di Instagram Kabupaten Situbondo, @situbondokab. Akun Instagram itu ditemukan di Twitter Kabupaten Situbondo yang sudah memiliki centang biru atau terverifikasi. Begini bantahan mereka soal video yang diklaim sebagai Dadang Wigiarto:

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by Kabupaten Situbondo (@situbondokab)

Merujuk artikel di Liputan6.com dengan judul: "Bupati Situbondo Dadang Wigiarto Meninggal Dunia karena COVID-19", Dadang Wigiarto meninggal dunia akibat virus corona covid-19 di RSUD dr Abdoer Rahem Situbondo, Kamis (26/11/2020) sore WIB.

Bupati Situbondo Dadang Wigiarto dinyatakan terpapar COVID-19 sejak 24 November 2020. Sekretaris Daerah (Sekda) Pemerintah Kabupaten Situbondo Syaifullah mengatakan, Tim Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Situbondo telah melakukan sterilisasi Pendopo Kabupaten dan ruang kantor Bupati Dadang di Pemkab Situbondo.

 

 

3 dari 4 halaman

Kesimpulan

Video yang mengklaim tentang pesan terakhir Bupati Situbondo sebelum meninggal dunia akibat virus corona covid-19 adalah hoaks karena pria dalam video bukan Dadang Wigiarto.

 

4 dari 4 halaman

Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.