Liputan6.com, Jakarta - Penyerang Paris Saint-Germain (PSG) Kylian Mbappe sudah meneken perpanjangan kontrak dengan PSG hingga 2025. Menuai kontroversi, Mbappe menegaskan klub tetap lebih besar daripada dirinya.
Pemain sepak bola yang berusia 23 tahun itu juga menyatakan optimis untuk masa depan PSG dalam upaya meraih kejayaan di panggung Eropa.
Baca Juga
“PSG sangat penting bagi saya,” kata Mbappe dilansir dari Goal Internasional. “Mungkin saya belum cukup waktu untuk membangun kisah romantis dengan fans. Klub ini sangat berarti bagi saya, semua orang juga tahu itu.”
“Saya hanya memasuki proyek ini, saya tidak berada di pusat proyek. Dengan semua perubahan yang akan terjadi, hal-hal besar juga akan terjadi.”
“Klub didahulukan. Ini bukan proyek saya. Akan ada PSG sebelum dan setelah saya. Saya hanya ingin membawa pengaruh untuk klub ini.”
Sebagai informasi, Mbappe yang awalnya dikabarkan akan pindah ke Real Madrid memilih untuk bertahan di PSG. Keputusan mendadak ini sempat membuat Presiden La Liga Javier Tebas marah.
Tebas menyebutkan bahwa kesepakatan itu merupakan sebuah “penghinaan terhadap sepak bola” dan mengancam akan mengambil jalur hukum. Hal itu juga memicu adu mulut antara PSG dan La Liga.
Berita Video Spotlight Kylian Mbappe, Neymar dan 3 Pemain Muda Penerus Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di Ballon D'Or
* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini
Mendapatkan Tekanan
Perubahan keputusan yang tiba-tiba membuat Mbappe dicecar oleh banyak pihak. Presiden Real Madrid Florentino Perez juga menjelaskan bahwa Mbappe pasti menyesal mengambil keputusan untuk bertahan di PSG.
“Kasian dia. Sekarang pasti Mbapee merasa menyesal,” kata Perez seperti dikutip dari Marca.
Berubahnya pikiran Mbappe memang membuat fans Madrid marah, bingung dan merasa dikhianati. Apalagi Mbappe berulang-ulang kerap menyatakan kepastian ingin gabung Madrid.
Lebih lanjut, Perez yakin Mbappe sudah ambil keputusan yang salah. Itu terlihat saat Madrid singkirkan PSG di 16 besar lewat duel dramatis.
Sindiran Perez bukan hal yang baru. Sejak kemenangan di Liga Champions lalu, Perez tercatat sudah tiga kali menyindir Mbappe dan PSG.
Advertisement
Prestasi Gemilang Kylian Mbappe
Bersama PSG, Kylian Mbappe baru bisa merasakan gelar-gelar domestik. Dia berhasil merebut empat trofi Liga Prancis, tiga Piala Prancis, dua Piala Liga Prancis, dan tiga Piala Super Prancis.
Sementara Mbappe belum pernah memegang trofi Liga Champions. Kesempatan terbaik pada kariernya datang pada 2019/2020. Saat itu Mbappe berhasil mengantarkan PSG ke final Liga Champions. Akan tetapi, PSG harus takluk dari Bayern Munchen di partai puncak.
Penulis: Jesslyn Koesman
Peringkat
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Advertisement