Sukses

Terapkan Protokol Kesehatan Ketat, Menpora Puji Penyelenggaran PON XX Papua

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memuji penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Menurut Menpora, PON berjalan lancar sejak dibuka pada 2 Oktober lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali memuji penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua. Menurut Menpora, PON berjalan lancar sejak dibuka pada 2 Oktober lalu.

"Saya baru dari Timika, kemarin di Merauke, dan saya kira pelaksanaan di kluster-kluster itu pada umumnya gak ada masalah, berjalan dengan baik sama dengan yang ada di Jayapura," kata Menpora seperti dilansir situs resmi Kemenpora.

Seperti diketahui, PON XX diselenggarakan di Papua antara lain di kota Jayapura. Rencananya, PON akan berlangsung hingga 15 Oktober mendatang.

Karena diselenggarakan saat covid-19, PON dilangsungkan dengan menerapkan protokol kesehatan ketat. Pelaksaaan protokol itu dipantau langsung oleh Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Ganip Warsito dan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin.

Menpora mengatakan, dirinya telah berdiskusi soal penyelenggaraan PON XX Papua dengan Menteri Kesehatan. Menurut Menpora, Menkes juga menilai penerapan protokol kesehatan di PON telah sesuai standar.

"Alhamdulillah, sampai hari ini tidak ada suatu hal yang begitu harus mengkhawatirkan kita, membuat kita ketakutam dan lain sebagainya. Semua berjalan dengan baik," katanya.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Disambut Baik Masyarakat Papua

Lebih lanjut, Menpora juga menilai masyarakat Papua menyambut baik PON XX. Pihak penyelenggara pun bertekad melindungi masyarakat Papua di sekitar venue dengan pelaksanaan vaksin.

"Pekan olahraga 4 tahun sekali dan saya kira masyarakat Papua sangat senang sehingga tinggal kita bisa berkomunikasi baik dengan mereka. Kita beri perlindungan kepada mereka, prosesnya dijalankan dengan baik oleh penyelenggara," katanya mengakhiri.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.