Sukses

Korsel Kendalikan Penyebaran Covid-19, K-League Mulai Bergulir Jumat 8 Mei 2020

Korea Selatan sejauh ini mampu mengendalikan penyebaran virus corona Covid-19. Hal itu berdampak terhadap kelangsungan kompetisi sepak bola mereka yang dikenal dengan K-League.

Liputan6.com, Seoul - Korea Selatan sejauh ini menjadi salah satu negara di Asia yang mampu mengendalikan penyebaran virus corona Covid-19. Hal itu berdampak terhadap kelangsungan kompetisi sepak bola mereka yang dikenal dengan K-League.

K-League bakal dimulai kembali pada Jumat (8/5/2020). Hebatnya, pertandingan K-League nantinya dapat disaksikan penonton dari seluruh dunia dan disiarkan secara gratis.

Seperti dilansir situs K-League, pertandingan perdana mempertemukan Jeonbuk Hyundai Motors kontra Suwon Samsung Bluewings. Laga itu bisa disaksikan langsung lewat media sosial Twitter dan YouTube K-League.

Jeonbuk Hyundai Motors berstatus sebagai juara bertahan K-League, sedangkan Suwon Samsung Bluewings merupakan juara Piala FA Korea musim lalu.

Jeonju World Cup Stadium menjadi venue pertandingan antara dua tim tersebut. Pihak penyelenggara juga masih menerapkan protokol standar keselamatan dan pencegahan dari virus berbahaya itu.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Tanpa Penonton

Kompetisi K-League sesungguhnya mulai bergulir pada 29 Februari lalu. Tapi, karena pandemi Covid-19 cukup menghantam Korea Selatan kala itu, maka otoritas negara itu menangguhkan semua bentuk kegiatan dan aktivitas, termasuk olahraga.

Untuk tahap awal bergulir kembali, pertandingan K-League akan berlangsung tertutup atau tanpa penonton. Kebijakan itu akan diterapkan hingga situasi benar-benar dianggap aman.

3 dari 3 halaman

Hasil Negatif

Selain itu, para pemain, staf pelatih, ofisial, serta pihak yang terlibat di K-League, juga sudah menjalani tes Covid-19 pada 1 Mei lalu. Seluruh hasil tes menunjukkan negatif.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini