Sukses

Berfoto Salam Nazi, 7 Pemain Klub Jerman Dipecat

Aksi konyol tujuh pemain ini dilakukan di sela-sela sesi foto promosi sponsor tim.

Liputan6.com, Jakarta Tujuh pemain sepak bola asal Jerman harus angkat kaki dari timnya. Mereka dipecat lantaran berfoto dengan pose yang mirip dengan salam Nazi belum lama ini.

Seperti dilansir The Sun, seluruhnya merupakan pemain tim lapis kedua SC 1920 Myhl. Tim ini merupakan penghuni liga amatir di Wassenberg, sebalah barat Jerman.

Selain dipecat oleh klub, ketujuh pemain itu kini juga tengah diselidiki. Sebab di Jerman, salam yang identik dengan Adolf Hitler itu masuk kategori terlarang.

Tingkah konyol para pemain itu awalnya hanyalah bagian dari sesi foto untuk kepentingan promosi sponsor baru di tim mereka. Namun entah kenapa, pemilik rumah makan kebab Egin Arslan usil meminta para pemain berfoto seperti tersebut.

Para pemain yang rata-rata berusia 18-27 tahun memenuhi permintaan tersebut. Foto itu lalu disebar melalui media sosial, sebelum buru-buru dihapus lagi.

Para petinggi klub kaget mengetahui aksi konyol itu. Mereka langsung menggelar rapat untuk membahas kejadian memalukan tersebut.

"Ketika kami mengetahui hal itu, kami buru-buru rapat. Sesuai dengan aturan klub, kami mengambil keputusan memecat mereka,” kata pimpinan klub, Marc Winkens.

Pihaknya juga memutus kerja sama dengan Arslan. "Kami tidak lagi memperpanjang dia sebagai sponsor di tim,” kata Winkens menambahkan.

Tidak hanya mengganti kostum tim, klub juga telah mencopot seluruh logo dan banner rumah makan milik Arslan dari papan iklan yang ada di tepi lapangan.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Minta Maaf

Para pemain yang terlibat juga segera minta maaf atas kejadian tersebut.

"Kami minta maaf kepada seluruh orang yang terluka gara-gara aksi ini,” kata mereka. Meski demikian, Winkens tidak akan mengubah keputusan pemecatan mereka.

Selain para pemain, pemilik rumah makan, Arslan juga meminta maaf. Tidak hanya kepada pihak-pihak yang tersinggung, tapi kepada para pemain dan klub.

Saksikan juga video menarik di bawah ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.