Sukses

Van Gaal: Liga Premier Inggris Paling Jahat

"Tidak ada istirahat musim dingin dan saya pikir itu adalah hal yang paling jahat dari budaya ini," kata Van Gaal.

Liputan6.com, Manchester - Liga Premier Inggris satu-satunya liga utama di Eropa yang tetap menggelar pertandingan di pertengahan musim. Akibatnya, jadwal pertandingan padat harus dihadapi setiap klub. Sementara kompetisi lain di Eropa tengah istirahat menikmati libur Natal dan Tahun Baru.

Manajer Manchester United (MU) Louis van Gaal percaya tekanan lebih kepada pemain memberikan dampak merugikan. Karena itu, ia menyerukan adanya perubahan di Liga Premier Inggris.

Manchester United manager Louis van Gaal applauds fans during a lap of honour after the game Action Images via Reuters / Jason Cairnduff

"Tidak ada istirahat musim dingin dan saya pikir itu adalah hal yang paling jahat dari budaya ini," kata Van Gaal seperti dilansir Soccerway, Jumat (23/10/2015).

"Ini tidak baik untuk sepak bola Inggris, itu tidak baik untuk klub atau tim nasional dan saya pikir Anda harus mengubahnya," ujarnya.

Van Gaal mengatakan, kegagalan Timnas Inggris di Piala Eropa maupun Piala Dunia disebabkan jadwal kompetisi yang amat padat. "Inggris belum memenangkan apa pun selama bertahun-tahun? Hal ini karena semua pemain telah kelelahan pada akhir musim," tandas pria asal Belanda itu. (Bog/Def)*

Baca juga:

Intip 22 Sabuk Juara Koleksi Floyd Mayweather Jr

Gelandang MU Bersyukur Lolos dari Kekalahan

Mengenal Sirkuit Saingan Sentul Gelar Moto GP 2017

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.