Dirut Merpati Diimbau Rajin Lobi Hatta Rajasa

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan mengimbau Direktur Utama PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) untuk aktif berkomunikasi dengan Kementrian Koordinator Bidang Perekonomian terkait upayanya menyelamatkan perusahaan.

Hal itu diungkapkan Dahlan Iskan kepada Dirut PT Merpati Nusantara, Asep Ekanugraha dalam perbincangannya lewat telepon ditengah perbincangan dengan wartawan di Gedung Kementerian BUMN.

"Kang Asep aktif lah ya ngurusin rapat-rapat ke stafnya pak Hatta, terus komunikasi, kapan rapatnya," tegas Dahlan melalui telepon ke Dirut Merpati, Rabu (18/12/2013).

Dahlan berharap upaya komunikasi tersebut dapat mempercepat pembahasan nasib Merpati usai diberikan perpanjangan waktu untuk melakukan penyusunan peluang bisnis. Langkah alternatif ini disiapkan jika restrukturisasi utang nantinya diizinkan pemerintah.

Seperti diketahui, terdapat 15 investor yang menyatakan minatnya untuk melakukan Kerajasama Operasional (KSO) dengan Merpati. Ke-15 investor tersebut masing-masing berasal dari luar negeri sebanyak 5 perusahaan dan sisanya merupakan investor lokal.

Disinggung mengenai investor yang akan dipilih Merpati, Kementerian BUMN menyerahkan sepenuhnya keputusan tersebut kepada Dirut.

"Dari 15 itu terserah Kang Asep lah, pilih yang terbaik mana, nanti lalu saat rapat di menko bapak sampaikan," perintah Dahlan.

Dalam rapat koordinasi di Gedung Kementerian Perekonomian, pemerintah memberikan batas waktu bagi Merpati untuk menyiapkan berbagai langkah penyelematan perusahaan maksimal sampai 12 November 2013. Kementerian BUMN memberikan toleransi bagi perusahaan terkait mundurnya batas waktu tersebut. 

"Kan mundur sedikit, ya nggak papa," tutupnya. (Yas/Shd)

Baca Juga:
1. Dahlan Iskan Berniat Jual Merpati Nusantara
2. Merpati Dulu Pernah Ditawar Setiawan Djodi
3. Ini Dia Kondisi Sebenarnya Merpati Nusantara
4.Dalam Sehari, Utang Merpati Tambah Rp 2 Miliar ke Pertamina