Elon Musk Rebut Lagi Gelar Orang Terkaya di Bumi, Punya Harta Rp 3.636 Triliun

Liputan6.com, Jakarta Bos Tesla dan Twitter Elon Musk kembali merebut posisi puncak dalam daftar orang terkaya di dunia 2023 menurut data miliarder real-time Forbes. Elon Musk berhasil meningkatkan kekayaannya pada minggu kemarin.

Setelah kehilangan lebih dari USD 20 miliar atau sekitar Rp 300 triliun pada minggu lalu – cukup menjatuhkannya dari posisi teratas dalam peringkat miliarder dunia versi Forbes – Musk mengubah nama Twitter menjadi X pada hari Minggu dan mulai menawarkan pinjaman 84 bulan untuk Tesla selama akhir pekan.

Pada akhir perdagangan Senin, kekayaan Elon Musk telah bangkit kembali secara besar-besaran. Dengan saham Tesla naik 3,5 persen sejak penutupan hari Jumat, Musk hampir USD 6 miliar lebih kaya dan kembali menjadi orang terkaya di planet ini.

Kekayaan bersih Musk sekarang mencapai USD 242,4 miliar atau setara dengan Rp 3.636 triliun, menurut perkiraan Forbes.

Itu USD 7,8 miliar lebih banyak dari taipan barang mewah Prancis Bernard Arnault, yang jatuh ke posisi kedua setelah saham konglomeratnya LVMH merosot 1,5 persen pada hari Senin, memangkas hampir USD 3 miliar dari kekayaannya.

Sudah beberapa hari yang penuh gejolak untuk saham Tesla, dimulai dengan aksi jual menyusul tanggapan negatif analis terhadap laporan pendapatan kuartal kedua pembuat mobil elektronik yang mempertanyakan apakah perusahaan dinilai terlalu tinggi.

Namun, pada akhir hari Senin, saham telah mendapatkan kembali beberapa kerugiannya, menutup hari 3,5 persen lebih tinggi dari hari Jumat, meskipun masih hampir 8 persen di bawah saham Tesla tertinggi 2023 pada Rabu lalu, tepat sebelum Tesla merilis laporan pendapatannya.

Sahamnya Naik

Namun, bahkan titik yang relatif kecil dalam harga saham perusahaan dapat membuat kekayaan Musk melonjak, mengingat dia memiliki sekitar 23 persen dari bisnis (kapitalisasi pasar) senilai USD 843 miliar, antara saham dan opsi saham.

Musk sendiri mengomentari perubahan liar selama panggilan pendapatan Rabu lalu, memparafrasekan Warren Buffett pada keinginan pasar.

"Bayangkan Anda tinggal di rumah Anda dan seorang pria gila, manik-depresif datang dan berdiri di luar rumah Anda dan meneriakkan harga properti pada Anda," kata Musk saat menelepon. “Harganya berbeda setiap hari, tapi rumahnya tetap rumah yang sama.”

Setelah menghabiskan akhir pekan dalam bayang-bayang Arnault, Musk sekali lagi menjadi orang terkaya di lingkungan itu – untuk saat ini.