AP II Dipastikan Rugi Bila Halim Perdanakusuma Dikuasai Lion Air

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Dahlan Iskan menyatakan pengambilalihan pengelolaan Bandara Halim Perdanakusuma ke tangan Grup Lion akan membuat PT Angkasa Pura II (Persero) merugi.

 

Namun dia mengaku tak bisa berbuat apa-apa karena hak penuh berada di TNI Angkatan Udara (AU).    

 

"Ya tentu (merugi). Tapi kan lahannya bukan milik AP II. Itu milik TNI AU. Jadi kalau TNI AU memutuskan A, maka AP II nggak boleh ngotot," tegas dia kepada wartawan di Jakarta, Kamis (16/10/2014). 

 

Grup Lion sebelumnya berencana ingin membangun dan mengambil pengelolaan Bandara Halim Perdanakusuma dari PT Angkasa Pura II setelah diputuskan Mahkamah Agung pada Juli 2014.

 

Dalam pembangunan ini, Grup Lion menyerahkan kepada anak usahanya PT Angkasa Transportindo Selaras (ATS) yang akan bekerjasama dengan Induk Koperasi TNI AU (Inkopau).

 

Padahal AP II telah merogoh kocek cukup besar untuk mengembangkan Bandara Halim Perdanakusuma. "Ya itu bagaimana merundingkannya dengan TNI AU. Tapi secara dasar bukan milik AP II, ngotot dalam pengertian mengurusi hak-haknya seperti investasi dulu, seperti apa kondisinya dan lainnya. Itu hak dia juga," tukas Dahlan. (Fik/Nrm)