Rakernas III PDIP yang sudah berlangsung selama 3 hari berakhir antiklimaks. Di 2 hari pertama, sebagian besar perwakilan daerah menginginkan Gubernur DKI Joko Widodo alias Jokowi diputuskan resmi sebagai capres. Namun, di hari terakhir tidak disebutkan nama-nama capres.
Dari 17 rekomendasi hasil Rakernas III yang digelar di Ecopark, Ancol, Jakarat Utara, Minggu (8/9/2013), tidak ada satu keputusan yang membahas nama-nama capres. Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan akan ada saatnya nama capres akan diumumkan.
"Kapan diumumkan itu bisa kapan saja, bisa sebelum ulang tahun partai, bisa juga saat itu. Semua tergantung Ibu Ketum (Megawati Soekarnoputri)," kata Puan Maharani, usai membacakan 17 rekomendasi Rakornas III PDIP.
Wakil Ketua DPD Riau Manahari Manurung membenarkannya saat dikonfirmasi hal tersebut. "Ya, hampir semua (menggaungkan Jokowi), tapi siapa capresnya nanti, kita tetap serahkan semua kepada Ibu Ketum (Megawati)," kata Manahari, kemarin.
Begitu juga perwakilan dari DPD PDIP Bali, Oka Ratmadi yang menegaskan dukungannya terhadap Jokowi. Bahkan, DPD Bali tidak mempermasalahkan bila Jokowi maju jadi capres, meski dirinya bukanlah trah dari Bung Karno. "Yang penting dia ideologis, Pancasila-is, dan dia kader. Kami akan dukung," kata Oka. (Ism)
Dari 17 rekomendasi hasil Rakernas III yang digelar di Ecopark, Ancol, Jakarat Utara, Minggu (8/9/2013), tidak ada satu keputusan yang membahas nama-nama capres. Ketua DPP PDIP Puan Maharani mengatakan akan ada saatnya nama capres akan diumumkan.
"Kapan diumumkan itu bisa kapan saja, bisa sebelum ulang tahun partai, bisa juga saat itu. Semua tergantung Ibu Ketum (Megawati Soekarnoputri)," kata Puan Maharani, usai membacakan 17 rekomendasi Rakornas III PDIP.
Wakil Ketua DPD Riau Manahari Manurung membenarkannya saat dikonfirmasi hal tersebut. "Ya, hampir semua (menggaungkan Jokowi), tapi siapa capresnya nanti, kita tetap serahkan semua kepada Ibu Ketum (Megawati)," kata Manahari, kemarin.
Begitu juga perwakilan dari DPD PDIP Bali, Oka Ratmadi yang menegaskan dukungannya terhadap Jokowi. Bahkan, DPD Bali tidak mempermasalahkan bila Jokowi maju jadi capres, meski dirinya bukanlah trah dari Bung Karno. "Yang penting dia ideologis, Pancasila-is, dan dia kader. Kami akan dukung," kata Oka. (Ism)
