Dukuh Kutorejo, Desa Kedawung di Sragen, Jawa Tengah yang dihuni sekitar 5 ribu jiwa tergolong kawasan tertinggal. Sebagian besar warga desa hanya mengecap pendidikan dasar.
Sekitar 20 tahun lalu, dukuh ini mulai menjadi tempat bertugas seorang bidan muda, Soehatmi. Dia menyadari kondisi anak di sejumlah keluarga wilayah tersebut tidak juga membaik. Beberapa anak, bahkan terancam gizi buruk. Demikian yang ditayangkan Liputan 6 Siang SCTV, Minggu (23/6/2013).
Soehatmi menyimpulkan, penyebab utama gizi buruk adalah keterbatasan ekonomi. Sumber daya sebagian besar warga desa memang terbatas. Para ayah, umumnya, pekerja kasar. Sementara para ibu biasa jadi buruh tani.
Program Soehatmi yang akhirnya mendapat tempat istimewa di hati warga adalah bantuan berupa entok, hewan sejenis itik, sebagai modal untuk dibudidayakan oleh para ibu.
Dana pembelian entok berasal dari sumbangan berbagai pihak, termasuk kocek pribadi Soehatmi dan dana pemerintah.
Sedikit demi sedikit, jumlah entok di tangan para ibu bertambah. Bantuan berupa entok ternyata berhasil memberdayakan ibu-ibu desa untuk menyediakan gizi lebih baik bagi anak-anak.
Keberhasilan ini tidak membuat Soehatmi berhenti. Ibu 2 anak ini bertekad terus memperbaiki program entok agar tidak ada lagi kasus gizi buruk di Kutorejo.
Sepak terjang Soehatmi sudah jadi bagian tak terpisahkan dari kegiatan sehari-hari warga Kutorejo. Secara rutin, Soehatmi berkeliling untuk memastikan balita setempat tumbuh sehat.
Dia juga tetap memberi penjelasan tentang makanan sehat untuk ibu dan anak, termasuk mengajarkan cara memanfaatkan sayur dan buah yang tumbuh disekitar.
Bidan kreatif ini ingin terus berkarya agar warga Kutorejo terus bergerak semakin maju. Lihat sosok Soehatmi selengkapnya dalam video berikut ini. (Riz/Yus)
[VIDEO] Soehatmi, Bidan Perangi Gizi Buruk Pakai Entok di Sragen
Bidan Soehatmi mendapat tempat istimewa di hati warga lewat program entok.
diperbarui 23 Jun 2013, 12:40 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fokus Bertugas di LKPP RI, Elektabilitas Hendi Malah Melejit
Raja Charles III Akan Kunjungi dan Kuatkan Keluarga Pasien Kanker Saat Tugas Publik Pertama Usai Diagnosis
Rio Reifan Dikabarkan Ditangkap Lagi karena Narkoba
D'Masiv Meriahkan Panggung Titik Kumpul Festival 2024
AS Kembalikan Batu Relief Curian dari Zaman Kerajaan Majapahit ke Indonesia
4 Cara Mencerahkan Kulit Kaki yang Belang dengan Bahan Alami
Prediksi Liga Inggris Nottingham Forest vs Manchester City: Waspada Ancaman Tim Papan Bawah
NaOH Adalah Asam atau Basa? Pahami Ciri, Manfaat, dan Bahayanya
2 WNA Malaysia Tinggal Secara Ilegal di Bangkalan Dipulangkan Paksa
PB ESI Luncurkan Program Konsultasi Hukum Gratis untuk Atlet Esports Indonesia
Nggak Ada Akhlak! Residivis Kembali Jarah Warung di Minahasa Selatan
Jangan Sampai Terkecoh Hoaks Buatan AI, Simak Ciri-Ciri Visualnya