Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri, mengkritik tindakan Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) dalam Pilkada Bali.
Menurut putri Bung Karno, Panwaslu telah bertindak tidak adil karena melarang sejumlah kader partai menghadiri dan menjadi juru kampanye untuk calon gubernur-wakil gubernur yang diusung partainya, Anak Agung Ngurah Puspayoga-Dewa Nyoman Sukrawan.
"Panwaslu semestinya netral sebagai pengawas dalam Pilkada Bali. Tapi kami merasa tidak mendapatkan keadilan dalam menyelenggarakan kampanye terbuka," kata Megawati saat menghadiri kampanye terbuka Puspayoga-Sukrawan di Desa Pengastulan, Kecamatan Seririt, Kabupaten Buleleng, Bali, Kamis (9/5/2013).
Megawati mengemukakan, seharusnya Panwaslu sudah memberikan pedoman mengenai keterlibatan kader dalam kampanye terbuka sebelum penyelenggaraan kampanye.
"Yang terjadi sekarang, bupatinya yang kader PDIP sudah mengajukan cuti untuk berkampanye tidak diizinkan. Ini yang saya sesalkan," ucapnya di hadapan ribuan warga Pengastulan.
"Kami merasa dirugikan...," tambah presiden ke-5 RI itu. (Ant/Riz)
Pilkada Bali, Megawati 'Sentil' Panwaslu
Menurut putri proklamator dan presiden pertama RI ini, Panwaslu telah bertindak tidak adil
diperbarui 09 Mei 2013, 14:43 WIBAdvertisement
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Pemerintah Genjot Penjualan 50 Ribu Unit Mobil Listrik pada 2024
Permendag 36/2023 Direvisi Jadi Permendag 7/2024, Masih Atur Barang Kiriman TKI dan Barang Bawaan dari Luar Negeri
120 Kata Sindiran Halus tapi Menyakitkan Buat Pacar, Biar Si Dia Lebih Peka
Eri Cahyadi-Armuji Siap Maju Lagi di Pilkada Surabaya 2024, Ikut Seleksi di PDIP
Bandara Sam Ratulangi Manado Kembali Ditutup Selasa Ini Dampak Erupsi Gunung Ruang
PKS Klaim Hubungan dengan Prabowo Baik dan Sudah Terjalin Lama
Jemaah Haji 2024 Dapat Vaksin Polio Via Program Kesehatan Bill & Melina Gates Foundation
Profil Shen Yinhao, Wasit Kontroversial di Semifinal Indonesia vs Uzbekistan
Dihajar Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U-23, STY Tetap Pede Timnas Indonesia Lolos Olimpiade 2024
Demam Berdarah di Jabar Tembus 21 Ribu Kasus
Harus Viral Dulu, Bea Cukai Baru Mau Selesaikan Masalah?
NPC Indonesia Pastikan 23 Atlet dari 7 Cabor Berlaga di Paralimpiade Paris 2024