Seorang siswa SMA kelas 3 di Makassar, Sulawesi Selatan, meregang nyawa akibat tertembus peluru nyasar yang ditembakkan senapan angin oleh anggota polisi. Korban yang tak sadarkan diri sempat dibawa ke rumah sakit.
Pantauan Liputan 6 SCTV di Makassar, Minggu (5/5/2013), Korban Muhammad Fajriansyah siswa kelas 3 SMA Tamalate terbujur kaku di rumahnya di Jalan Abdul Kadir. Keluarga korban hanya bisa menangisi anggota keluarga mereka yang baru saja mengikuti Ujian Nasioanl beberapa waktu lalu.
Tragedi yang menewaskan Fajriansyah berawal ketika korban menyaksikan aktraksi menembak mangga Brigadir Polisi Guswanto. Namun naas, senapan angin berlaras panjang yang mengarah miring itu tiba-tiba meletus saat dikokang.
Peluru yang keluar mengenai aspal dan memantul hingga menghantam dada kiri korban yang sedang bersandar di tembok. Korban yang bersimbah darah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Tetapi karena peluru sudah menjalar ke jantung akhirnya korban dirujuk ke RS Wahidin, Makassar.
Namun jiwa korban tidak bisa diselamatkan dalam perjalanan. Tersangka Guswanto dan barang bukti senapan angin diamankan Satuan Reskrim Polrestabes Makassar. Ia terancam dikenakan pasal pembunuhan.(Adi)
Pantauan Liputan 6 SCTV di Makassar, Minggu (5/5/2013), Korban Muhammad Fajriansyah siswa kelas 3 SMA Tamalate terbujur kaku di rumahnya di Jalan Abdul Kadir. Keluarga korban hanya bisa menangisi anggota keluarga mereka yang baru saja mengikuti Ujian Nasioanl beberapa waktu lalu.
Tragedi yang menewaskan Fajriansyah berawal ketika korban menyaksikan aktraksi menembak mangga Brigadir Polisi Guswanto. Namun naas, senapan angin berlaras panjang yang mengarah miring itu tiba-tiba meletus saat dikokang.
Peluru yang keluar mengenai aspal dan memantul hingga menghantam dada kiri korban yang sedang bersandar di tembok. Korban yang bersimbah darah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara. Tetapi karena peluru sudah menjalar ke jantung akhirnya korban dirujuk ke RS Wahidin, Makassar.
Namun jiwa korban tidak bisa diselamatkan dalam perjalanan. Tersangka Guswanto dan barang bukti senapan angin diamankan Satuan Reskrim Polrestabes Makassar. Ia terancam dikenakan pasal pembunuhan.(Adi)
