Liputan6.com, Jakarta Nikita Mirzani dikenal sebagai salah satu artis yang penuh kontroversi. Namun siapa sangka, di balik itu semua Nikita adalah sosok yang sangat peduli dengan sesama dan tak segan memberikan bantuan untuk mereka yang membutuhkan.
Nikita Mirzani ternyata rutin memberi bantuan untuk masyarakat pedalaman di Papua. Hanya saja, selama ini ia memang tak ingin mengumbar niat baiknya itu, dan justru diketahui melalui unggahan video orang lain.
Advertisement
"Bantuan sosial ke Papua sering gue lakukan, bukan yang sekali dua kali, dan gue nggak pernah mau publish. Kalau gue lagi ada rezeki berlebih ya gue kasih. Kalau lagi nggak ada, mungkin gue skip dan baru bulan depannya," ujar Nikita Mirzani di Kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Selasa (30/4/2024) malam.
"Cuma setiap gue kasih bantuan biasanya anggota TNI yang di sana atau siapa dimasukkkan ke konten TikTok, ya itu terserah mereka. Tapi kalau ngomongin masalah bantuan, itu memang rutin gue kasih," Nikita Mirzani menambahkan.
Tak Peduli soal Pujian atau Perundungan
Nikita mengaku tak terlena dengan pujian netizen atas rutinitasnya membantu warga Papua. Menurutnya, netizen bebas memberikan penilaian, karena bisa saja pujian itu berbalik menjadi rundungan ketika mendapati kelakuannya yang dinilai buruk.
"Netizen ini kan kalau lagi terlihat baiknya dipuji, kalau ada yang jeleknya di-bully. Ya suka-suka dia, mau dipuji mau di-bully terserah aja. Gue mau membantu orang itu dari hati. Dan itu memang rutin, setiap bulan pasti," ungkapnya.
Advertisement
Harus Diperhatikan
Nikita mengungkap alasan kenapa memilih membantu Papua. Ia menilai, Papua pendalaman menjadi wilayah yang jarang tersentuh, sementara masyarakatnya hidup dengan kondisi yang memprihatinkan.
"Papua jarang dilirik, mungkin lebih banyak di Jawa yang mungkin karena jarak tempuhnya lebih mudah. Papua ini harus diperhatikan, tapi bukan di Jayapura ya, di pedalamannya," jelasnya.
Sulitnya Akses ke Pedalaman Papua
Nikita mengaku ingin memberikan bantuan secara langsung dengan bertemu masyarakat Papua. Namun keinginan itu belum bisa terealisasi karena tak mudah untuk datang ke sana.
"Ingin sih, tapi jarak tempuh dari Papua ke sana tuh nggak mudah. Naik mobil lima jam, habis itu harus naik pesawat lagi yang kecil. Pesawatnya harus pesawat TNI yang bawa barang. Itu harus menunggu jadwal mereka dan jarang. Seminggu cuma tiga kali. Makanya nggak pernah pas waktunya," ucap Nikita Mirzani.
Advertisement
