Lawrence Wong Resmi Gantikan PM Singapura Lee Hsien Loong, Bakal Dilantik 15 Mei 2024

Lawrence Wong akan secara resmi menggantikan PM Lee Hsien Loong untuk memimpin Singapura.

oleh Benedikta Miranti T.V diperbarui 15 Apr 2024, 22:01 WIB
Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Singapura Lawrence Wong saat bertemu jurnalis Indonesia dalam Indonesian Journalists’ Visit Programme (IJVP) di Gedung Kementerian Keuangan Singapura, Jumat (7/7/2023).

Liputan6.com, Singapura - Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Singapura Lawrence Wong resmi akan menjabat sebagai perdana menteri Singapura, menggantikan Lee Hsien Loong.

Kantor perdana menteri mengumumkan hal ini pada Senin (15/4/2024), dengan mengatakan bahwa Wong akan dilantik di Istana pada 15 Mei 2024 pukul 20.00 waktu setempat. Dengan demikian, Wong akan menjadi perdana menteri keempat Singapura.

Dalam postingannya di Facebook, Lee mencatat bahwa transisi kepemimpinan seperti ini adalah momen penting di negara mana pun.

"Lawrence dan tim 4G telah bekerja keras untuk mendapatkan kepercayaan masyarakat, terutama selama pandemi," tulisnya, seperti dilansir CNA, Senin (15/4/2024).

"Melalui Forward Singapore, mereka telah bekerja dengan banyak warga Singapura untuk menyegarkan kembali hubungan sosial kita dan mengembangkan agenda nasional untuk generasi baru," lanjut dia.

Lee meminta warga Singapura untuk memberikan dukungan penuh kepada Wong dan timnya.

"Tim 4G berkomitmen untuk menjaga Singapura bekerja dengan baik dan maju. Hal ini akan selalu menjadi prioritas utama pemerintah," tambahnya.

 

2 dari 4 halaman

Ditunjuk Sejak Dua Tahun Lalu

Wakil Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Singapura, Lawrence Wong saat bertemu jurnalis Indonesia dalam acara Indonesian Journalists' Visit Programme (IJVP) di Gedung Kementerian Keuangan Singapura. (Foto: Kementerian Informasi dan Komunikasi Singapura)

Wong (51) ditunjuk dua tahun lalu sebagai pemimpin tim generasi keempat (4G) Partai Aksi Rakyat (PAP), yang secara efektif menempatkannya di jalur yang tepat untuk menjadi perdana menteri berikutnya.

Hal ini terjadi setelah Wakil Perdana Menteri Heng Swee Keat, yang sebelumnya ditunjuk sebagai pemimpin 4G, mengundurkan diri pada bulan April 2021, dengan alasan usia dan kurangnya "landasan pacu" yang tepat untuk jabatan puncak tersebut. Heng kini berusia 63 tahun.

Waktu serah terima pertama kali disarankan pada akhir tahun lalu ketika Lee mengatakan bahwa jika semuanya berjalan baik, ia akan menyerahkan tongkat estafet kepada Wong pada ulang tahun PAP yang ke-70 pada bulan November tahun ini dan sebelum Pemilihan Umum berikutnya, yang harus dilakukan pada November 2025.

Lee (72) sebelumnya telah mengindikasikan niatnya untuk mengundurkan diri sebelum ulang tahunnya yang ke-70 pada bulan Februari 2022, namun rencana tersebut dibatalkan oleh pandemi COVID-19.

Lee mulai menjabat pada tahun 2004 pada usia 52 tahun. Pendahulunya Goh Chok Tong menjadi perdana menteri pada usia 49 tahun pada tahun 1990. Mendiang Lee Kuan Yew berusia 35 tahun ketika ia dilantik sebagai Perdana Menteri pada tahun 1959.

 

3 dari 4 halaman

Komitmen Wong

Menteri Keuangan Lawrence Wong yang disebut-sebut bakal menggantikan PM Singapura. (AP)

Dalam sebuah video yang diposting di Facebook pada hari Senin, Wong mengatakan dia menerima tanggung jawab kepemimpinan dengan "kerendahan hati dan rasa tanggung jawab yang mendalam".

"Setiap energi saya akan dicurahkan untuk melayani negara dan rakyat kita," jelasnya.

"Mimpimu akan menginspirasi tindakanku. Kekhawatiranmu akan memandu keputusanku," tambah dia.

Ia mendesak masyarakat Singapura untuk berbagi ide, semangat, dan impian mereka serta menyerukan kepada warga negaranya untuk bekerja sama dengannya dan timnya.

"Bersama-sama. Kita bisa membangun masa depan yang cerah bagi seluruh warga Singapura," imbuh dia.

4 dari 4 halaman

Dukungan untuk Wong

Menteri Keuangan Lawrence Wong yang disebut-sebut bakal menggantikan PM Singapura. (AFP)

Dalam pernyataannya yang mengumumkan penyerahan tersebut, kantor perdana menteri mengatakan Wong mendapat dukungan bulat dari anggota parlemen PAP.

Wong adalah salah satu dari tiga ketua gugus tugas multi-kementerian COVID-19 Singapura, yang memimpin respons pandemi di negara tersebut dan menyampaikan pengumuman penting pada konferensi pers.

Ia juga meluncurkan latihan Forward Singapore pada tahun 2022, yang menetapkan peta jalan bagi visi baru Singapura.

Infografis Perjanjian Ekstradisi Bikin Koruptor Indonesia Gentar di Singapura (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya