Warga Tolak MRT, Jokowi: Nanti Kita Lakukan Pendekatan

Masih banyaknya warga di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, yang menolak pembangunan MRT menjadi persoalan penting bagi Pemrov DKI Jakarta.

oleh Andi Muttya Keteng diperbarui 09 Apr 2013, 16:06 WIB
Masih banyaknya warga di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan, yang menolak pembangunan Mass Rapid Transit (MRT) tetap menjadi persoalan penting bagi Pemrov DKI Jakarta. Meskipun telah beberapa kali dilakukan uji publik MRT. Untuk itu, Gubernur DKI Joko Widodo atau Jokowi berjanji akan melakukan pendekatan kepada warga.

"Nanti mengenai problem seperti itu akan kita lakukan pendekatan-pendekatan," ujar Jokowi di Balaikota, Jakarta, Selasa (9/4/2013).

Namun, menurutnya, sebaiknya persoalan tersebut jangan sampai menjadi kendala yang menghalangi proyek MRT. Sebab, kata mantan Walikota Solo ini, nantinya MRT akan tetap bernasib sama dengan beberapa tahun sebelumnya, yang tidak pernah terealisasi.

"Nanti dibicarainlah. Kalau kita hanya mikir gitu terus, MRT enggak akan kita putuskan dan enggak akan jalan-jalan. Nih, nanti kita putuskan, jalan. Pemenang tender siapa, jalan!" ucapnya.

Terkait soal teknis, Jokowi mengaku kurang memahami dan hanya meneruskan rencana yang sudah tertunda hampir 24 tahun itu. Dia menekankan, apa pun kendalanya, baik internal, teknis, maupun penolakan warga, segera dicari solusinya. Tetapi yang pasti proyek pembangunan MRT harus dijalankan.

"Saya enggak ngerti. Saya itu hanya melaksanakan pelaksanaan yang sudah 24 tahun, dan itu harus segera dilaksanakan," terang Jokowi. (Frd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya