Syahrul Yasin Limpo: Saya Orang Bugis, Harga Diri Lebih Tinggi dari Jabatan

Syahrul Yasin Limpo telah menyerahkan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Menteri Pertanian (Mentan) kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi, melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kamis (5/10/2023).

oleh Lizsa Egeham diperbarui 05 Okt 2023, 19:23 WIB
Sebelumnya diberitakan, Syahrul sedang berada di luar negeri ketika tim penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggeledah rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan, pada 28 September 2023 lalu. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta Syahrul Yasin Limpo telah menyerahkan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai Menteri Pertanian (Mentan) kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi, melalui Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Kamis (5/10/2023). Syahrul Yasin Limpo menegaskan sebagai orang yang berasal dari suku Bugis, Makassar, harga dirinya jauh lebih tinggi daripada jabatan.

"Saya orang Bugis Makassar dan rasanya harga diri jauh lebih tinggi daripada pangkat atau jabatan," kata Syahrul Yasin Limpo di Kantor Kementerian Sekretariat Negara Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Dia menekankan akan menghadapi kasus hukum yang menjeratnya di KPK saat ini. Syahrul siap bertanggung jawab atas perbuatan yang sudah dilakukannya.

"Biarkan saya hadapi ini. Dan beri saya kesempatan membuktikan bahwa saya terbiasa urus rakyat," ujarnya.

"Dan saya berharap nasihat-nasihat orang tua saya, nasihat budaya saya dari sana, kalau berani berbuat berani tanggung jawab dan saya siap bertanggung jawab," sambung Syahrul.

Syahrul menuturkan dirinya baru kembali ke Indonesia pada Rabu, 4 Oktober 2023, usai melakukan kunjungan kerja ke Italia dan Spanyol selama beberapa hari. Dia pun berharap kasus yang menjeratnya tak menganggu kinerja Jokowi.

"Saya harap tidak akan sedikit pun mengganggu kinerja Pak Presiden, lebih baik saya ambil sikap seperti ini," tutur Syahrul.Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo menemui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis (5/10/2023).

Kedatangan Syahrul Yasin Limpo untuk menyerahkan surat pengunduran dirinya sebagai mentan, usai diduga menjadi tersangka KPK.

"Saya sore ini datang meminta waktu Bapak Presiden dan diberi kesempatan oleh Mensesneg Pak Pratik untuk menyampaikan usul dan pengunduran diri saya sebagai menteri," jelas Syahrul Yasin Limpo usai menemui Pratikno, Kamis (5/10/2023).

 

2 dari 2 halaman

Surat Pengunduran Diri Syahrul Yasin Limpo Ditindaklanjuti

Berdasarkan pantauan Liputan6.com Syahrul Yasin Limpo tiba di kantor Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) pukul 17.20. Dia tampak didampingi oleh Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup (LHK) Siti Nurbaya Bakar.

Mensesneg Pratikno membenarkan Syahrul Yasin Limpo telah menyerahkan surat pengunduran diri sebagai Mentan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Surat itu disampaikan Syahrul melalui Pratikno.

"Pak Syahrul menyampaikan surat kepada Bapak Presiden yang isinya adalah pengunduran diri sebagai Menteri Pertanian," ujarnya.

Pratikno mengatakan surat tersebut akan disampaikan kepada Presiden Jokowi. Nantinya, akan dikeluarkan keputusan presiden (keppres) terkait pemberhentian Syahrul Yasin Limpo sebagai Mentan.

"Dan sebagai tindaklanjut ini tentu saja kita akan segera menindaklanjuti. Nanti saya menunggu arahan Bapak Presiden kemungkinannya adalah tentu karena sudah mengundurkan diri akan diterbitkan keppres pemberhentian," tutur Pratikno.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya