Lokasi Video Pasangan yang Berbuat Mesum di Pantai Dipastikan Bukan di Bali

Berita terbaru menyebutkan kalau kejadian pasangan berbuat mesum di pantai itu dipastikan bukan terjadi di Bali. Informasi itu dipastikan oleh Kepala Dinas Pariwisata atau Kadispar Bali, Tjok Bagus Pemayun.

oleh Henry diperbarui 31 Jul 2023, 20:25 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno dan Kadispar Bali Tjok Bagus Pemayun di The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin, 31 Juli 2023.  (Liputan6.com/Henry)

Liputan6.com, Jakarta - Baru-baru ini ramai beredar video pasangan orang asing melakukan hubungan intim di sebuah pantai yang diduga berada di Canggu, Bali. Perbuatan tidak senonoh itu terekam kamera warga dan sempat viral di media sosial Minggu, 30 Juli 2023.

Namun berita terbaru menyebutkan kalau kejadian itu bukan terjadi di Bali dan belum bisa dipastikan apakah lokasinya di Indonesia atau di negara lain. Informasi itu dipastikan oleh Kepala Dinas Pariwisata atau Kadispar Bali Tjok Bagus Pemayun yang hadir secara online di acara The Weekly Brief with Sandi Uno yang digelar secara hybrid, Senin (31/7/2023).

"Iya kami sudah lakukan penelusuran dan mendapatkan informasi dari berbagai pihak termasuk kepolisian di Bali, bisa dipastikan kejadian pasangan itu bukan berlangsung di Bali. Jadi ini hanya kebetulan saja ada kemiripan pantai dan dihubung-hubungkan dengan Bali, padahal itu bukan di Bali,"ungkap Tjok Bagus.

"Jadi kami berharap agar kalau ada video maupun informasi lainnya dipastikan dulu kebenarnnya. Mudah-mudahan kira bisa lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Jangan sampai melakukan tindakan yang bisa merusak usaha keras untuk membangkitkan kembali pariwisata kita. Jadi kalau bisa saring dulu sebelum sharing," sambungnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno juga senada dengan Tjok Bagus yaitu cek dulu kebenaran informasi yang kita terima dan akan kita sebarkan agar tak tidak terjadi masalah di kemudian hari.

"Iya memang karena kejadiannya di pantai, ada orang asing terus disimpulkan itu turis asing di Bali. Harus kita pastikan dulu kebenarannya, apalagi pantai kan banyak yang mirip, jadi harus lebih bijak dalam hal informasi ini," tutur Sandiaga Uno.

 

 

2 dari 4 halaman

Pantai Ramai Pengunjung

Dua turis berjemur di pantai Kuta di pulau pariwisata Indonesia di Bali (4/1). Sebelum menjadi objek wisata, Kuta merupakan sebuah pelabuhan dagang tempat produk lokal diperdagangkan kepada pembeli dari luar Bali. (AFP Photo/Sony Tunbelaka)

Sebelumnya, beredar video pria dan wanita melakukan hubungan intim di sebuah pantai yang diduga berada di Canggu, Bali. Dalam video tersebut terdapat tulisan ‘Pantai Canggu’ dan keterangan waktu kapan video itu diambil. Video tersebut diduga diambil di Pantai Batu Bolong, Canggu, Kuta Utara, Badung.

Dalam video terlihat dua orang WNA sedang melakukan hubungan badan di hamparan pasir. Si pria hanya memakai kaus lengan panjang biru navy, dan turis wanita mengenakan dress merah muda. Saat itu itu kondisi pantai terbilang sedang ramai, pengunjung juga terlihat berlalu lalang di antara mereka.

Namun keduanya tetap tidak acuh dan melakukan aksi tak senonoh itu seakan tidak peduli dengan situasi sekitarnya. Kejadian itu juga mendapat perhatian dari Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni. Selain membagikan ulang video turis asing tersebut, dia juga meminta Dirjen Imigrasi, Silmy Karim untuk mencari dan menangkap kedua turis asing dalam video.

"Negara Kita di Buat Maenan sm Mereka.... Biadaaabb,” tulis Ahmad Sahroni dalam unggahan di akun Instagram @ahmadsahroni88,Minggu, 30 Juli 2023. Dalam kolom komentar unggahan Sahroni tidak sedikit warganet yang juga mendorong Dirjen Imigrasi menindak pasangan mesum tersebut.

 

3 dari 4 halaman

Turis Asing di Bali

Menparekraf Sandiaga Uno di The Weekly Brief with Sandi Uno, Senin, 12 Juni 2023. (Liputan6.com/Henry)

Menurut warganet hal itu sudah kelewatan. "Bali sudah kebablasan krn over respect sama turis, ayo dirjen imigrasi, tangkap" komentar seorang warganet. 

Namun Sahroni kemudian membatasi kolom komentarnya dan tidak bisa melihat komentar-komentar sebelumnya. Saat itu, tempat kejadian dan identitas pasangan WNA yang berbuat mesum di pantai itu belum diketahui dengan pasti dan masih diselidiki pihak berwajib.

Kenakalan turis asing terutama di Bali beberapa waktu belakangan ini jadi sorotan setelah beberapa kasus wisatawan mancanegara (wisman) yang berulah. Ada yang melanggar lalu lintas, berpakaian tak seharusnya di ruang publik, hingga pamer alat kelamin di kawah gunung, padahal tempat itu termasuk salah satu yang dianggap suci oleh masyarakat lokal.

Imbas dari berbagai ulah nakal turis asing memang sudah ditangani. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali akhirnya membuat aturan ketat seperti mempertegas kembali aturan memiliki Surat Izin Mengemudi (SIM) saat penyewaan kendaraan, sampai yang terbaru pelarangan mendaki gunung untuk turis asing maupun lokal.

4 dari 4 halaman

Aman dan Nyaman Bagi Turis Asing

Banner Infografis Larangan Turis Asing Pakai Sepeda Motor Sewaan di Bali. (Kolase Foto: Dok. Polda Bali/TikTok @sparta_rentalmotor/IG @sergey_kosenko/IG @infobadung/Liputan6.com/Trieyasni)

Namun pertanyaannya mengapa turis berulah di Bali, sedangkan di destinasi lainnya di Indonesia cukup jarang terekspos kasus serupa. Menjawab hal itu, Tjok Bagus Pemayun mengatakan Bali dianggap sebagai destinasi yang aman dan  nyaman bagi para turis sehingga mereka merasa bebas dan terkadang lupa bahwa Bali di bawah negara yang punya kedaulatan.

Selain itu sebenarnya ulah turis nakal hanyalah segelintir kecil saja, karena lebih banyak turis asing yang berperilaku baik. Namun lantaran penyebaran informasi melalui media sosial amat cepat kasus ini pun seperti tampak besar dan viral.

"Tapi berbahaya jika tidak dikelola dengan baik, sekecil apapun (kenakalan turis) akan memberi dampak bagi pariwisata Bali,"ungkap Tjok Bagus saat dihubungi Liputan6.com melalui sambungan telepon, Selasa, 6 Juni 2023.

Berbagai aturan berwisata yang kemudian tertera dalam surat edaran terbaru merupakan cara Pemprov Bali untuk mempertegas kembali ke wisatawan, terutama turis asing.  Menurut Tjok Bagus, sebagian besar turis asing menyambut positif aturan, sebab mereka pun mencintai Bali sebagai sebuah destinasi favorit.

Infografis Larangan Turis Asing Pakai Sepeda Motor Sewaan di Bali. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya