ALMGHTY Bawa Gelar Juara di Call of Duty: Mobile Fall Invitational 2022

Kemenangan ini membawa ALMGHTY untuk berlaga di CODM World Championship 2022 pada 15 sampai 18 Desember 2022 mendatang

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 28 Nov 2022, 07:30 WIB
Tim esports ALMGHTY (Dok. Gushcloud)

Liputan6.com, Jakarta - Tim esports ALMGHTY yang berbasis di Singapura, sukses meraih gelar juara di Call of Duty: Mobile Fall Invitational 2022 (CODM Fall Invitational 2022) untuk pertama kalinya.

Kemenangan ini berhasil mereka raih setelah mengalahkan 15 tim lainnya dari Asia Tengara dan Tiongkok. Adapun, Call of Duty: Mobile Fall Invitational 2022 digelar oleh Tencent Games dan Garena pada 10 November hingga 20 November 2022 lalu.

Co-Founder ALMGHTY Billy Soo dalam siaran persnya, ditulis Senin (27/11/2022), mengungkapkan kebanggaannya terhadap tim tersebut, karena telah menjuarai CODM Fall Invitational.

"Mereka telah berlatih keras untuk saat ini dan ini baru permulaan bagi kami. Permainan terus berlanjut karena kami tidak sabar untuk bermain dan semoga menang di World Championships juga," kata Soo.

Dalam final turnamen ini, ALMGHTY sukses menundukkan Qing Jiu Club (atau dikenal juga sebagai Q9) dari Tiongkok, dengan skor 4-3.

Kemenangan ini membawa ALMGHTY untuk berlaga di CODM World Championship 2022 pada 15 sampai 18 Desember 2022 mendatang, di Raleigh, North Carolina, Amerika Serikat, di mana total hadiah yang diperebutkan senilai USD 1,7 juta.

Pemain ALMGHTY, Heaven, dinyatakan sebagai Finals MVP dengan rata-rata game kill 10,5 untuk S&D, 26,5 kill untuk H&P, dan 1,1 knockout.

Tim ALMGHTY sendiri terdiri dari Incendio, IrfanJ, Sh4d4p, dan JeffPRO. Hadiah yang mereka bawa pulang dari kompetisi CODM ini berjumlah sekitar USD 18.156 (sekitar SGD 25.035 atau Rp 286 juta).

 

2 dari 4 halaman

Dikelola Nixgen Entertainment

Call of Duty Mobile. (Istimewa)

Tim esports ALMGHTY dikelola oleh Nixgen Entertainment. Selain itu, mereka juga dwiakili Gushcloud International, perusahaan yang berfokus pada creator dan entertainment, serta terkait teknologi global.

Pada Maret 2021, Gushcloud International mengakuisisi dan melakukan rebrand pada ALMGHTY, serta memasukkan anggota lainnya ke dalam tim saat ini.

Althea Lim, Co-Founder dan Group CEO Gushcloud International, juga menyampaikan ucapan selamatnya kepada ALMGHTY.

"Di Gushcloud, kami akan terus berinvestasi di industri esports dan gaming. Kami sangat menantikan masa depan generasi berikutnya dari kreator top mobile gaming," ujar Lim.

"Dengan kami mewakili Asia untuk menuju World Championships, kami berharap dapat bertemu dan berkolaborasi dengan organisasi esports top secara global," pungkasnya.

3 dari 4 halaman

Call of Duty Warzone Bakal Rilis di untuk Perangkat Mobile

Tampilan Call of Duty Warzone yang siap dirilis Activision (sumber: Activision)

 

Di sisi lain, Activision mengumumkan game mobile Call of Duty Warzone akan meluncur untuk perangkat Android dan iOS tahun depan. Sebelumnya, game ini lebih dulu meluncur untuk platform konsol dan PC pada 2020.

Dikutip dari Gamespot, Sabtu (17/9/2022), Activision memastikan game ini bukan merupakan port dari Call of Duty Warzone yang sudah lebih dulu rilis. Namun, game ini tetap mengusung sistem permainan yang sama.

Oleh sebab itu, sejumlah komponen dalam game versi PC dan konsol akan hadir di Call of Duty Warzone Mobile, seperti peta ikonik Verdansk. Lalu, kehadiran Gulag yang bisa menjadi tempat pemain bertarung untuk bisa hidup kembali.

Nantinya, game ini juga akan mempertemukan 120 pemain online yang saling bertarung untuk bisa menjadi juara. Yang menarik, battle pass dalam game ini juga terhubung dengan Call of Duty: Modern Warfare II dan Call of Duty Warzone 2.0.

4 dari 4 halaman

Bukan Port dari Versi PC dan Konsol

Call of Duty: Warzone. (Doc: Infinity Ward)

Bersama dengan pengumuman ini, Activision juga merilis trailer perdana dari Call of Duty Warzone Mobile. Meski belum ada jadwal pasti, pra-registrasi untuk game ini sudah dibuka di Google Play Store.

Untuk diketahui, bocoran soal kehadiran Call of Duty Warzone versi mobile sudah diketahui sejak pertengahan tahun ini. Informasi ini terungkap dari lowongan pekerjaan yang diunggah Activision melalui akun Twitter resmi mereka.

Ketika itu, Activision menyebut Warzone anyar ini akan dikembangkan secara khusus untuk perangkat mobile, bukan port dari versi PC atau konsol. Unggahan itu juga menyebut game ini dimaksudkan untuk menghibur gamer hingga tahun-tahun mendatang.

Bila sesuai dengan klaim tersebut, Call of Duty Warzone versi mobile diharapkan akan mendapatkan update secara berkala seperti yang dilakukan Activision pada versi PC dan konsol.

(Dio/Ysl)

Infografis 12 Cara Sehat Hadapi Stres Era Pandemi Covid-19 (Liputan6.com/Niman)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya